Pemprov Jawa Timur Raih Anugerah Parahita Ekapraya Terkait Kesetaraan Gender

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM –  Pemerintah Provinsi Jawa Timur meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya 2021 kategori mentor dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, karena dinilai berhasil meningkatkan indeks keseteraan gender.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dalam siaran persnya di Surabaya, Kamis menyebut penghargaan ini berhasil diraih berkat gotong-royong dan kerja sama seluruh pihak, mulai dari pemerintah daerah, lembaga sosial dan organisasi masyarakat, serta perguruan tinggi, dunia usaha maupun seluruh masyarakat di wilayah provinsi setempat dalam mewujudkan keadilan dan kesetaraan gender.

"Terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah berupaya keras dalam mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender di Jawa Timur. Butuh komitmen tinggi untuk mencapai sekaligus menjaga capaian ini semua,” katanya.

Mantan Menteri Sosial itu mengungkapkan kesetaraan dan keadilan gender sangat penting dari sisi kemanusiaan, keadilan, ekonomi dan sebagainya.

"Perempuan harus memiliki kesempatan yang sama dalam hal partisipasi ekonomi, kesetaraan akses pendidikan, kesehatan serta political empowerment ujarnya.

Kesetaraan gender, kata Khofifah, bukan persaingan antara perempuan dan laki-laki namun memastikan kaum perempuan dan laki-laki memiliki aksesibilitas yang sama terhadap sumber daya, serta dapat berpartisipasi dan terlibat dalam proses pembangunan tanpa pembatasan.

"Kekerasan seksual, perkawinan dini, perbedaan upah, kematian ibu dan anak, hingga stunting bukan hanya permasalahan perempuan tapi masalah kemanusiaan yang harus dituntaskan bersama-sama antara laki-laki dan perempuan," tuturnya.

Anugerah Parahita Ekapraya merupakan penghargaan yang diberikan kepada kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang dinilai telah berkomitmen dalam pencapaian dan perwujudan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan, dan perlindungan anak, serta memenuhi kebutuhan anak.

Penghargaan ini sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dan peran para pimpinan kementerian/lembaga dan pemerintah daerah dalam upaya mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG).

PUG merupakan indikator pemantauan dan evaluasi pelaksanaan pembangunan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Verifikasi lapangan oleh tim verifikator independen pun dilakukan untuk melihat lebih dalam, lengkap, komprehensif, dan objektif atas data dan informasi terkait hasil pelaksanaan strategi PUG berdasarkan isian formulir tersebut.

"Saya berharap, ke depan pemahaman akan kesetaraan gender di masyarakat semakin baik. Dengan begitu, perempuan-perempuan di Jawa Timur dapat semakin sejahtera dan terhindar dari berbagai bentuk kekerasan yang disebabkan faktor sosial budaya," ucap Khofifah.