Pemprov Kepri Serukan Masyarakat Terapkan Prokes untuk Cegah Penularan COVID-19

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menyerukan seluruh elemen masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penularan COVID-19.

Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina di Tanjungpinang, Sabtu, mengatakan kasus aktif COVID-19 kembali meningkat tajam dalam sepekan ini sehingga masyarakat tidak boleh lengah.

"Tingkatkan kewaspadaan dengan menerapkan protokol kesehatan, tidak berada di tempat kerumunan orang dan konsumsi makanan dengan gizi seimbang," kata Marlin.

Menurut dia, aparat pemerintah harus menjadi contoh bagi masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker saat beraktivitas dan menghindari keramaian orang.

"Jangan sampai kita tertular karena kelengahan kita sendiri, yang akibatnya bisa memberi dampak negatif bagi orang-orang terdekat kita," ucapnya.

Sebelumnya, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan jumlah kasus aktif COVID-19 hari ini bertambah 37 orang, yang tersebar di Batam 27 orang, Tanjungpinang tujuh orang dan Natuna tiga orang.

Total jumlah kasus aktif di Kepri sebanyak 179 orang, meningkat drastis dibanding periode Agustus 2021- sampai sekarang.

Jumlah pasien COVID-19 di Kepri sejak pandemi COVID-19 mencapai 54.123 orang, tersebar di tersebar di Batam 26.082 orang, Tanjungpinang 10.286 orang, Bintan 5.594 orang, Karimun 5.500 orang, Anambas 1.846 orang, Lingga 2.310 orang, dan Natuna 2.503 orang.

Total jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 sejak pandemi mencapai 52.184 orang, tersebar di Batam 25.124 orang, Tanjungpinang 9.836 orang, Bintan 5.405 orang, Karimun 5.334 orang, Anambas 1.799 orang, Lingga 2.225 orang, dan Natuna 2.457 orang.

"Delapan pasien dinyatakan sembuh," ujarnya.

Total jumlah pasien yang meninggal dunia sejak pandemi COVID-19 sebanyak 1.760 orang, tersebar di Batam 842 orang, Tanjungpinang 403 orang, Bintan 180 orang, Karimun 161 orang, Anambas 47 orang, Lingga 85 orang, dan Natuna 42 orang.

"Kami imbau seluruh elemen masyarakat untuk tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan, dan hindari kerumunan orang," tuturnya.