Pemprov Kepri Target Kerjakan 78 proyek Strategis Senilai Rp397 Miliar

SHARE

Foto: Antara


CARAPANDANG.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memasang target mengerjakan 78 proyek strategis melalui APBD tahun 2021 dengan total anggaran sekitar Rp397 miliar.

"Proyek strategis itu tersebar di sembilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD)," kata Kepala Biro Pembangunan Sekretariat Pemprov Kepri Aries Fhariandi di Tanjungpinang, Sabtu (23/1).

Dia memaparkan sembilan OPD yang dimaksud antara lain Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP), Dinas Perumahan dan Permukiman Rakyat (Perkim), Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Dinas Ketahanan Pangan dan Kesehatan Hewan (DKPKH), dan Rumah Sakit Umum Provinsi Raja Ahmad Tabib (RSUP RAT).

Kendati demikian, Aries tidak merinci lebih jauh terkait daftar proyek-proyek strategis tersebut.

"Kalau untuk RSUP RAT didominasi pengadaan alat-alat kesehatan," ungkapnya.

Dia menyampaikan secara kuantitas proyek strategis pada 2021 memang mengalami penambahan dibandingkan 2020 berjumlah 74 paket.

"Namun, dari segi alokasi anggaran terbilang menurun dari Rp512 miliar di 2020 jadi Rp397 miliar di 2021," imbuhnya.

Lebih lanjut, Aries turut menyinggung mengenai proyek strategis Provinsi Kepri tahun 2020, di mana terdapat tiga paket pelaksanaan dari OPD yang belum selesai 100 persen.

Proyek tersebut di antaranya pembangunan jembatan marok tua Kabupaten Lingga, penataan kawasan Pulau Penyengat Kota Tanjungpinang, serta pembangunan dermaga kasu barat tahap III Kota Batam.

"Terhadap proyek yang belum selesai tersebut diberikan tambahan waktu penyelesaian dengan penerapan sanksi denda keterlambatan sesuai ketentuan peraturan perundang undangan yang berlaku," tegas Aries.

Menurutnya, proyek strategis tersebut tidak selesai dikarenakan kondisi cuaca.