CARAPANDANG - Oleh Muhamad Ikhwan Abdul A, Manajer Program Al Wasath Institute
Dalam perkembangan dunia yang semakin pesat, kemajuan teknologi menjadi keniscayaan yang mengiringi peradaban manusia saat ini. Setiap sektor kehidupan, semakin banyak memanfaatkan teknologi dalam menunjang aktifitasnya. Hal ini selain semakin memudahkan berbagai aktivitas manusia modern, efektifitas dan optimalisasi sarana maupun prasarana menjadi hal yang semakin lazim giat dilakukan.
Kemajuan teknologi sebagai sebuah keniscayaan memberikan arti bahwa derasnya perkembangan zaman selain mampu dimanfaatkan sebagai penunjang aktivitas, di sisi lainnya juga semakin menimbulkan berbagai tantangan dan kebutuhan akan kualitas sumber daya manusia. Hal ini seperti halnya efek domino kemajuan teknologi yang semakin mempersempit tata ruang pekerjaan yang mulanya dilakukan manusia secara konvensional, kemajuan teknologi juga serta merta membawa ekosistem kebutuhan sumber daya manusia yang unggul dan tuntutan kualitas yang semakin tinggi.
Selain itu, derasnya gelombang arus informasi yang mengalir ke pelosok elemen kehidupan sehari-hari semakin membuktikan bahwa pada dasarnya, implementasi teknologi yang semakin maju ini harus diimbangi dengan kesiapan dan kesigapan yang matang pula. Sebab bagaimanapun majunya teknologi kalau pada akhirnya tidak dapat digunakan dengan optimal hasilnya pun tidak akan memberikan efek yang maksimal.
Kemajuan teknologi, sebagai sebuah keniscayaan yang nampak dan mulai gencar kemudian pada poin utamanya akan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi kita menghasilkan peningkatan kualitas hidup dan mengarahkan kita pada keakraban penggunaan berbagai terobosan baik bidang media, infrastruktur, transportasi, komunikasi dan lain sebagainya. Apalagi dewasa ini, kehidupan kita, secara pribadi maupun kolektif dalam masyarakat selalu bersinggungan dengan teknologi.
Teknologi dan Pendidikan Kekinian
Salah satu sektor utama dalam kehidupan kita, di Indonesia misalnya, adalah sektor pendidikan. Dimana pendidikan menjadi hal yang fundamental yang bahkan secara nomenklatur menjadi salah satu tujuan dan tugas negara yang perwujudannya merupakan pemaknaan mendalam tentang apa yg kemudian kita kenal dengan "Mencerdaskan Kehidupan Bangsa". Pendidikan adalah rangkaian konsep dan aktivitas pembinaan yang bertanggung jawab menghasilkan masyarakat yang penuh dengan ide, gagasan serta pengabdian pada Bangsa dan Negaranya.
Kalau kita hendak berbicara bagaimana pentingnya pendidikan dalam kehidupan, lebih khusus misalnya dalam konteks keIndonesiaan sebagai sebuah bangsa dan negara, tentu hal ini akan sangat mudah untuk dilakukan, sebab ya, mau bagaimana pun pendidikan itu adalah bagian langsung dari pada negara dan bangsa Indonesia itu sendiri, memisahkannya itu adalah hal yang sukar yang sangat sulit.
Namun perbincangan yang akan dibawa kali ini adalah lebih kepada "Keniscayaan kemajuan teknologi, dan upaya mewujudkan pendidikan yang kekinian”.
Betapa pentingnya pemanfaatan teknologi dalam pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai instansi yang bertanggung jawab pada penyelenggaraan pendidikan di Indonesia pun mampu melihat hal ini, bahwa pemanfaatan teknologi pada sektor pendidikan menjadi terobosan yang perlu dijalankan. Transformasi teknologi sektor pendidikan merupakan satu kesatuan langkah besar yang tak hanya sebagai wacana, namun terus digencarkan.
Kemendikbudristek melalui berbagai program pemanfaatan teknologinya yang dikemas dengan kebijakan secara adminitrasif memberikan gambaran betapa konsentrasi perbaikan pendidikan ini terus muncul dan nampak dipermukaan. Melalui program seperti penyediaan platfrom merdeka mengajar, komputerisasi penilaian, sampai jalinan instansi pendidikan terhadap mitra industri memberikan kesempatan para peserta didik kita agar semakin mudah mengembangkan aktualisasi diri.
Dengan demikian, pendidikan kekikian yang lekat akan teknologi menjadi hal yang mampu diraih. Sebab pendidikan tentu sangat perlu dan bahkan bisa dikatakan wajib hukumnya ambil peran dalam kemajuan teknologi ini. Lalu selanjutnya, mengapa kemudian pendidikan kekinian harus lekat akan teknologi ?
Pertama, pendidikan yang ada sebagai laboratorium pengembangan dan penempaan sumber daya manusia Indonesia tentu harus mulai melazimkan kegiatannya dengan teknologi yang ada. Cara-cara penyelenggaraan pendidikan harus mulai memanfaatkan temuan terbarukan, setiap yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan juga sudah mestinya harus paham atas konteks ini, dimana di zaman yang serba erat dengan teknologi ini, melangsungkan penyelenggaraan pendidikan hanya secara konvensional adalah hal usang yang mesti diperbaharui.
Kedua, pendidikan sebagaimana peran dan fungsinya menghasilkan lulusan sumber daya manusia selain dalam proses penyelenggaraan memanfaatkan teknologi tentu pada implikasinya akan menghilangkan berbagai sekat keterbatasan dan kekurangan yang ada. Penggunaan peran teknologi dalam pendidikan akan semakin luas menjangkau hal-hal baru dalam implementasinya, dimulai dari akselerasi peningkatan kapasitas pengajar melalui sarana pembelajaran yang semakin memudahkan, serta perluasan akses pendidikan melalui konten media massa menjadi penunjang belajar yang sangat menebarkan manfaatnya.
Kemendikbudristek dilihat dari poin ini melalui platfrom merdeka belajar sebagai salah satu program unggulan yang hadir di tengah – tengah ketertinggalan capaian pendidikan kita karena diterpa ganasnya pandemi di beberapa waktu lalu memberikan angin dan wahana segar bagi tenaga pendidik. Sebab melalui platfrom merdeka belajar ini, tenaga pengajar banyak terbantu secara motivasi maupun dorongan kreativitasnya.
Lebih rinci seperti apa yang disampaikan dalam siaran pers Kemendikbudristek, bahwa transformasi teknologi telah membantu terfasilitasinya pengembangan diri lebih dari 724 ribu mahasiswa melalui program Kampus Merdeka, bergabungnya lebih dari 2.700 mitra industri ke dalam Kampus Merdeka, bergabungnya lebih dari 43 ribu praktisi ke dalam program Praktisi Mengajar Pendidikan yang kita pahami dahulu hanya sebuah metode belajar mengajar di ruang kelas yang terbatas dan dengan alat seadanya kini menghilangkan keterbatasannya karena pemanfaatan teknologi yang semakin mutakhir. Wajah pendidikan kita semakin diakomodasi oleh penggunaan teknologi yang mendukung tidak hanya menjadi sebuah perubahan yang memikat mata, tapi juga menawarkan harapan masa depan generasi penerus bangsa dan negara kita.
Dalam arti yang lain pula, pendidikan yang kita jalani dan langsungkan tentu perlu bertransformasi bukan hanya sebatas kontruksi esensialnya belaka, tapi juga pada tataran implementasinya di lapangan. Misalnya jika kita sedikit mundur ke beberapa waktu kebelakang, dimana Pendemi COVID 19 mampu meluluh lantakkan sektor pendidikan kita, pemanfaatan media teknologi di bidang komunikasi menjadi satu satunya jalan yang bisa diambil agar pendidikan kita tetap bisa terselenggara.
Walaupun jika kita juga sadar bahwa hal itu muncul karena keterpaksaan keadaan dan masih jauh daripada hasil yang optimal, namun sekali lagi perlu kita lihat bersama, bahwa mengakrabkan teknologi dalam proses penyelenggaraan pendidikan kita adalah sebuah bentuk transformasi nyata yang tak boleh dibendung demi langkah besar pencerdasan kehidupan masyarakat bangsa dan negara kita.
Konsistensi kemendikbudristek dalam hal mewujudkan pendidikan kekinian yang lekat dengan teknologi semoga menjadi gelombang besar perubahan peserta maupun tenaga pendidikan. Semoga setiap kebijakan yang berpihak pada pembaharuan dan revitalisasi pendidikan kita selalu dan akan terus berlangsung dengan semestinya.
Dalam perkembangan dunia yang semakin pesat, kemajuan teknologi menjadi keniscayaan yang mengiringi peradaban manusia saat ini. Setiap sektor kehidupan, semakin banyak memanfaatkan teknologi dalam menunjang aktifitasnya. Hal ini selain semakin memudahkan berbagai aktivitas manusia modern, efektifitas dan optimalisasi sarana maupun prasarana menjadi hal yang semakin lazim giat dilakukan.
Kemajuan teknologi sebagai sebuah keniscayaan memberikan arti bahwa derasnya perkembangan zaman selain mampu dimanfaatkan sebagai penunjang aktivitas, di sisi lainnya juga semakin menimbulkan berbagai tantangan dan kebutuhan akan kualitas sumber daya manusia. Hal ini seperti halnya efek domino kemajuan teknologi yang semakin mempersempit tata ruang pekerjaan yang mulanya dilakukan manusia secara konvensional, kemajuan teknologi juga serta merta membawa ekosistem kebutuhan sumber daya manusia yang unggul dan tuntutan kualitas yang semakin tinggi.
Selain itu, derasnya gelombang arus informasi yang mengalir ke pelosok elemen kehidupan sehari-hari semakin membuktikan bahwa pada dasarnya, implementasi teknologi yang semakin maju ini harus diimbangi dengan kesiapan dan kesigapan yang matang pula. Sebab bagaimanapun majunya teknologi kalau pada akhirnya tidak dapat digunakan dengan optimal hasilnya pun tidak akan memberikan efek yang maksimal.
Kemajuan teknologi, sebagai sebuah keniscayaan yang nampak dan mulai gencar kemudian pada poin utamanya akan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi kita menghasilkan peningkatan kualitas hidup dan mengarahkan kita pada keakraban penggunaan berbagai terobosan baik bidang media, infrastruktur, transportasi, komunikasi dan lain sebagainya. Apalagi dewasa ini, kehidupan kita, secara pribadi maupun kolektif dalam masyarakat selalu bersinggungan dengan teknologi.
Teknologi dan Pendidikan Kekinian
Salah satu sektor utama dalam kehidupan kita, di Indonesia misalnya, adalah sektor pendidikan. Dimana pendidikan menjadi hal yang fundamental yang bahkan secara nomenklatur menjadi salah satu tujuan dan tugas negara yang perwujudannya merupakan pemaknaan mendalam tentang apa yg kemudian kita kenal dengan "Mencerdaskan Kehidupan Bangsa". Pendidikan adalah rangkaian konsep dan aktivitas pembinaan yang bertanggung jawab menghasilkan masyarakat yang penuh dengan ide, gagasan serta pengabdian pada Bangsa dan Negaranya.
Kalau kita hendak berbicara bagaimana pentingnya pendidikan dalam kehidupan, lebih khusus misalnya dalam konteks keIndonesiaan sebagai sebuah bangsa dan negara, tentu hal ini akan sangat mudah untuk dilakukan, sebab ya, mau bagaimana pun pendidikan itu adalah bagian langsung dari pada negara dan bangsa Indonesia itu sendiri, memisahkannya itu adalah hal yang sukar yang sangat sulit.
Namun perbincangan yang akan dibawa kali ini adalah lebih kepada "Keniscayaan kemajuan teknologi, dan upaya mewujudkan pendidikan yang kekinian”.
Betapa pentingnya pemanfaatan teknologi dalam pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) sebagai instansi yang bertanggung jawab pada penyelenggaraan pendidikan di Indonesia pun mampu melihat hal ini, bahwa pemanfaatan teknologi pada sektor pendidikan menjadi terobosan yang perlu dijalankan. Transformasi teknologi sektor pendidikan merupakan satu kesatuan langkah besar yang tak hanya sebagai wacana, namun terus digencarkan.
Kemendikbudristek melalui berbagai program pemanfaatan teknologinya yang dikemas dengan kebijakan secara adminitrasif memberikan gambaran betapa konsentrasi perbaikan pendidikan ini terus muncul dan nampak dipermukaan. Melalui program seperti penyediaan platfrom merdeka mengajar, komputerisasi penilaian, sampai jalinan instansi pendidikan terhadap mitra industri memberikan kesempatan para peserta didik kita agar semakin mudah mengembangkan aktualisasi diri.
Dengan demikian, pendidikan kekikian yang lekat akan teknologi menjadi hal yang mampu diraih. Sebab pendidikan tentu sangat perlu dan bahkan bisa dikatakan wajib hukumnya ambil peran dalam kemajuan teknologi ini. Lalu selanjutnya, mengapa kemudian pendidikan kekinian harus lekat akan teknologi ?
Pertama, pendidikan yang ada sebagai laboratorium pengembangan dan penempaan sumber daya manusia Indonesia tentu harus mulai melazimkan kegiatannya dengan teknologi yang ada. Cara-cara penyelenggaraan pendidikan harus mulai memanfaatkan temuan terbarukan, setiap yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan juga sudah mestinya harus paham atas konteks ini, dimana di zaman yang serba erat dengan teknologi ini, melangsungkan penyelenggaraan pendidikan hanya secara konvensional adalah hal usang yang mesti diperbaharui.
Kedua, pendidikan sebagaimana peran dan fungsinya menghasilkan lulusan sumber daya manusia selain dalam proses penyelenggaraan memanfaatkan teknologi tentu pada implikasinya akan menghilangkan berbagai sekat keterbatasan dan kekurangan yang ada. Penggunaan peran teknologi dalam pendidikan akan semakin luas menjangkau hal-hal baru dalam implementasinya, dimulai dari akselerasi peningkatan kapasitas pengajar melalui sarana pembelajaran yang semakin memudahkan, serta perluasan akses pendidikan melalui konten media massa menjadi penunjang belajar yang sangat menebarkan manfaatnya.
Kemendikbudristek dilihat dari poin ini melalui platfrom merdeka belajar sebagai salah satu program unggulan yang hadir di tengah – tengah ketertinggalan capaian pendidikan kita karena diterpa ganasnya pandemi di beberapa waktu lalu memberikan angin dan wahana segar bagi tenaga pendidik. Sebab melalui platfrom merdeka belajar ini, tenaga pengajar banyak terbantu secara motivasi maupun dorongan kreativitasnya.
Lebih rinci seperti apa yang disampaikan dalam siaran pers Kemendikbudristek, bahwa transformasi teknologi telah membantu terfasilitasinya pengembangan diri lebih dari 724 ribu mahasiswa melalui program Kampus Merdeka, bergabungnya lebih dari 2.700 mitra industri ke dalam Kampus Merdeka, bergabungnya lebih dari 43 ribu praktisi ke dalam program Praktisi Mengajar Pendidikan yang kita pahami dahulu hanya sebuah metode belajar mengajar di ruang kelas yang terbatas dan dengan alat seadanya kini menghilangkan keterbatasannya karena pemanfaatan teknologi yang semakin mutakhir. Wajah pendidikan kita semakin diakomodasi oleh penggunaan teknologi yang mendukung tidak hanya menjadi sebuah perubahan yang memikat mata, tapi juga menawarkan harapan masa depan generasi penerus bangsa dan negara kita.
Dalam arti yang lain pula, pendidikan yang kita jalani dan langsungkan tentu perlu bertransformasi bukan hanya sebatas kontruksi esensialnya belaka, tapi juga pada tataran implementasinya di lapangan. Misalnya jika kita sedikit mundur ke beberapa waktu kebelakang, dimana Pendemi COVID 19 mampu meluluh lantakkan sektor pendidikan kita, pemanfaatan media teknologi di bidang komunikasi menjadi satu satunya jalan yang bisa diambil agar pendidikan kita tetap bisa terselenggara.
Walaupun jika kita juga sadar bahwa hal itu muncul karena keterpaksaan keadaan dan masih jauh daripada hasil yang optimal, namun sekali lagi perlu kita lihat bersama, bahwa mengakrabkan teknologi dalam proses penyelenggaraan pendidikan kita adalah sebuah bentuk transformasi nyata yang tak boleh dibendung demi langkah besar pencerdasan kehidupan masyarakat bangsa dan negara kita.
Konsistensi kemendikbudristek dalam hal mewujudkan pendidikan kekinian yang lekat dengan teknologi semoga menjadi gelombang besar perubahan peserta maupun tenaga pendidikan. Semoga setiap kebijakan yang berpihak pada pembaharuan dan revitalisasi pendidikan kita selalu dan akan terus berlangsung dengan semestinya.
.jpg "Saatnya Perempuan Menjadi Subjek Pengendalian Perubahan Iklim")
.jpg "Komika Babe Cabita Tutup Usia")
.jpg "Thomas Roijakkers Didapuk Sebagai Pelatih Baru RANS Simba")
