CARAPANDANG.COM – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus (Dimen Diksus), Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) membuka kegiatan “Penghargaan Guru dan Kepala Sekolah Dedikatif, Inovatif dan Inspiratif 2020”.
Pemberian penghargaan kepada guru dan kepala sekolah dedikatif, inovatif dan isnpiratif tahun 2020 Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus ini adalah proses seleksi dalam rangka menentukan figur dan profil guru dan kepala sekolah yang telah mendedikasikan diri dalam tugas dan fungsinya di masa pandemi Covid-19. Sehingga memiliki inovatif untuk mengispirasi guru dan kepala sekolah di lingkungan Pendidikan Umum dan Pendidikan Khusus.
Penghargaan untuk guru dan kepala sekolah inspiratif ini mengusung tema “Dengan Semangat Kegotong Royongan Dalam Pendidikan, Pandemi Covid-19 Bukan Penghalang Indonesia Maju”.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Direktur Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (PGTK) Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus, Praptono dalam sebuah webinar berjudul “Penghargaan Guru dan Kepala Sekolah” yang ditayangkan secara live, Kamis (27/8/2020).
Dalam sambutannya, Praptono mengatakan di masa pandemi Covid-19 seluruh elemen pendidikan merasakan betul banyak kendala yang dihadapi. Di lingkup guru, Pemerintah sangat tahu bagaimana mereka berjuang dengan segala kemampuan yang dimiliki.
“Inovasi dan kreativitas ditengah berbagai macam kendala terkait dengan jaringan, infrastruktur, terus ketersediaan perangkat yang dimiliki untuk bisa melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Ini semuanya tentu membutuhkan komitmen, kerja keras, kreativitas, inovasi, dedikasi dari seluruh pendidik dan tenaga kependidikan,” tutur Praptono.
Satu yang ingin diwujudkan adalah bagaimana anak-anak di tengah pandemi Covid-19 tidak menjadi korban sehingga terus bisa mengasah dan meningkatkan kemampuan untuk memiliki bekal kompetensi unggul di masa yang akan datang.
“Untuk itu, Kami di Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, perlu untuk memberikan apresiasi, memberikan penghargaan kepada para guru yang telah menunjukkan dedikasi, inovasi dan inspirasi, dalam rangka untuk melaksanakan pembelajaran,” kata Praptono.
Sebagai informasi, kegiatan ini di mulai sejak tanggal 25 Agustus 2020 sebagai langkah sosialisasi kepada para guru dan kepala sekolah. Kemudian tahapan selanjutnya yaitu pendaftaran dan unggah dokumen dilaksanakan sejak tanggal 27 Agustus 2020 hingga 25 September 2020.
Kemudian seleksi administrasi akan dilakukan sejak tanggal 28 September-2 Oktober 2020. Seleksi Substansi tanggal 6-16 Oktober 2020, Pengumuman finalis tanggal 20 oktober, presentasi pada tanggal 26-28 Oktober dan terakhir pengumuman penerima penghargaan pada tanggal 30 Oktober 2020.
Pemberian penghargaan kepada guru dan kepala sekolah dedikatif, inovatif dan isnpiratif tahun 2020 Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus ini adalah proses seleksi dalam rangka menentukan figur dan profil guru dan kepala sekolah yang telah mendedikasikan diri dalam tugas dan fungsinya di masa pandemi Covid-19. Sehingga memiliki inovatif untuk mengispirasi guru dan kepala sekolah di lingkungan Pendidikan Umum dan Pendidikan Khusus.
Penghargaan untuk guru dan kepala sekolah inspiratif ini mengusung tema “Dengan Semangat Kegotong Royongan Dalam Pendidikan, Pandemi Covid-19 Bukan Penghalang Indonesia Maju”.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Direktur Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan (PGTK) Pendidikan Menengah dan Pendidikan Khusus, Praptono dalam sebuah webinar berjudul “Penghargaan Guru dan Kepala Sekolah” yang ditayangkan secara live, Kamis (27/8/2020).
Dalam sambutannya, Praptono mengatakan di masa pandemi Covid-19 seluruh elemen pendidikan merasakan betul banyak kendala yang dihadapi. Di lingkup guru, Pemerintah sangat tahu bagaimana mereka berjuang dengan segala kemampuan yang dimiliki.
“Inovasi dan kreativitas ditengah berbagai macam kendala terkait dengan jaringan, infrastruktur, terus ketersediaan perangkat yang dimiliki untuk bisa melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Ini semuanya tentu membutuhkan komitmen, kerja keras, kreativitas, inovasi, dedikasi dari seluruh pendidik dan tenaga kependidikan,” tutur Praptono.
Satu yang ingin diwujudkan adalah bagaimana anak-anak di tengah pandemi Covid-19 tidak menjadi korban sehingga terus bisa mengasah dan meningkatkan kemampuan untuk memiliki bekal kompetensi unggul di masa yang akan datang.
“Untuk itu, Kami di Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, perlu untuk memberikan apresiasi, memberikan penghargaan kepada para guru yang telah menunjukkan dedikasi, inovasi dan inspirasi, dalam rangka untuk melaksanakan pembelajaran,” kata Praptono.
Sebagai informasi, kegiatan ini di mulai sejak tanggal 25 Agustus 2020 sebagai langkah sosialisasi kepada para guru dan kepala sekolah. Kemudian tahapan selanjutnya yaitu pendaftaran dan unggah dokumen dilaksanakan sejak tanggal 27 Agustus 2020 hingga 25 September 2020.
Kemudian seleksi administrasi akan dilakukan sejak tanggal 28 September-2 Oktober 2020. Seleksi Substansi tanggal 6-16 Oktober 2020, Pengumuman finalis tanggal 20 oktober, presentasi pada tanggal 26-28 Oktober dan terakhir pengumuman penerima penghargaan pada tanggal 30 Oktober 2020.
.jpg "Buah Kegigihan Ngatini Merajut Nilon Hinga Bantuan PENA")
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
.jpg "Jokowi Teken Pengesahan UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta")
.jpg "Anak Penerima PKH Sukses Jadi Guru PPPK")
.jpg "Semi Final Wilayah Barat, Timberwolves Kalahkan Nuggets (1-0)")
.jpg "IBL 2024, Dewa United Belum Tersentuh Kekalahan 12-0")
.jpg "Timnas U-17 Wanita Siap Berlaga di AFC U-17 Women's Asian Cup")
