Liputan: Hamid Toliu
CARAPANDANG[POHUWATO] -Rapat Paripurna ke-37 Dalam Rangka Penyampaian Nota Pengantar Keuangan Ranperda Tentang APBD Tahun 2023 dan Penjelasan Ketua Bapemperda Tentang 2 Buah Ranperda Usul Inisiatif DPRD Kabupaten Pohuwato dihadiri Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga bersama Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, SekdaIskandar Datau, Forkopimda Pohuwato, para asisten dan pimpinan OPD, Kamis, (17/11/2022).
Paripurna yang berlangsung di gedung panua kantor bupati dipimpin Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi dan dihadiri Anggota DPRD Pohuwato.
Dalam pengantar tersebut, Bupati Saipul Mbuinga menjelaskan, berdasarkan Perda Nomor 4 tahun 2021 tentang RPJMD tahun 2021-2026 bahwa tahun 2023 merupakan tahun kedua bagi kami (Bupati-Wakil Bupati) dalam mengemban amanah rakyat, melaksanakan pembangunan, pengelolaan pemerintahan dan kemasyarakatan yang secara detail telah dijelaskan dalam dokumen rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) tahun 2023.Â
Selanjutnya pada dokumen RKPD tersebut jelas bupati, tema pembangunan yang diangkat adalah memantapkan SDM, ekonomi dan infrastruktur penunjang. Tema ini sudah selaras dengan tema RKPD Provinsi Gorontalo yakni peningkatan ekonomi dan sumber daya manusia didukung oleh kualitas lingkungan hidup dan tata kelola pemerintahan yang baik.
Demikian juga dengan tema RKP Pemerintah Pusat tahun 2023 yakni peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.Â
Disisi lain kata Bupati Saipul Mbuinga, pada dokumen RKPD pohuwato tahun 2023, pemerintah daerah telah menetapkan target berupa pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5 persen, kemiskinan sebesar 16,50 persen, IPM sebesar 66,73 persen dan pengangguran sebesar 2,80 persen dari angkatan kerja.Â
Berbagai target tersebut menurut Bupati Saipul, akan dilaksanakan melalui sembilan agenda prioritas pemerintah daerah antaranya terciptanya masyarakat yang sehat, bebas stunting dan terjamin dari bahaya penyakit menular.
Mewujudkan daya saing ekonomi melalui pengembangan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, pariwisata, industri, dan investasi serta infrastruktur penunjangnya.
Bupati Saipul juga menjelaskan bahwa target pendapatan daerah pada rancangan APBD tahun 2023 sebesar Rp. 914.057.939.134. Jumlah tersebut meningkat 4,39 persen dibandingkan target pada APBD T.A 2022.
Sementara belanja daerah pada RAPBD 2023 direncanakan sebesar Rp. 921.069.189.134 atau berkurang sebesar 5,23 persen dari belanja daerah pada APBD tahun anggaran 2022.Â
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan dokumen ranperda tentang APBD Kabupaten Pohuwato Tahun 2023 oleh Bupati Saipul Mbuinga kepada Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi
CARAPANDANG[POHUWATO] -Rapat Paripurna ke-37 Dalam Rangka Penyampaian Nota Pengantar Keuangan Ranperda Tentang APBD Tahun 2023 dan Penjelasan Ketua Bapemperda Tentang 2 Buah Ranperda Usul Inisiatif DPRD Kabupaten Pohuwato dihadiri Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga bersama Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, SekdaIskandar Datau, Forkopimda Pohuwato, para asisten dan pimpinan OPD, Kamis, (17/11/2022).
Paripurna yang berlangsung di gedung panua kantor bupati dipimpin Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi dan dihadiri Anggota DPRD Pohuwato.
Dalam pengantar tersebut, Bupati Saipul Mbuinga menjelaskan, berdasarkan Perda Nomor 4 tahun 2021 tentang RPJMD tahun 2021-2026 bahwa tahun 2023 merupakan tahun kedua bagi kami (Bupati-Wakil Bupati) dalam mengemban amanah rakyat, melaksanakan pembangunan, pengelolaan pemerintahan dan kemasyarakatan yang secara detail telah dijelaskan dalam dokumen rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) tahun 2023.Â
Selanjutnya pada dokumen RKPD tersebut jelas bupati, tema pembangunan yang diangkat adalah memantapkan SDM, ekonomi dan infrastruktur penunjang. Tema ini sudah selaras dengan tema RKPD Provinsi Gorontalo yakni peningkatan ekonomi dan sumber daya manusia didukung oleh kualitas lingkungan hidup dan tata kelola pemerintahan yang baik.
Demikian juga dengan tema RKP Pemerintah Pusat tahun 2023 yakni peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.Â
Disisi lain kata Bupati Saipul Mbuinga, pada dokumen RKPD pohuwato tahun 2023, pemerintah daerah telah menetapkan target berupa pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5 persen, kemiskinan sebesar 16,50 persen, IPM sebesar 66,73 persen dan pengangguran sebesar 2,80 persen dari angkatan kerja.Â
Berbagai target tersebut menurut Bupati Saipul, akan dilaksanakan melalui sembilan agenda prioritas pemerintah daerah antaranya terciptanya masyarakat yang sehat, bebas stunting dan terjamin dari bahaya penyakit menular.
Mewujudkan daya saing ekonomi melalui pengembangan sektor pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, pariwisata, industri, dan investasi serta infrastruktur penunjangnya.
Bupati Saipul juga menjelaskan bahwa target pendapatan daerah pada rancangan APBD tahun 2023 sebesar Rp. 914.057.939.134. Jumlah tersebut meningkat 4,39 persen dibandingkan target pada APBD T.A 2022.
Sementara belanja daerah pada RAPBD 2023 direncanakan sebesar Rp. 921.069.189.134 atau berkurang sebesar 5,23 persen dari belanja daerah pada APBD tahun anggaran 2022.Â
Kegiatan diakhiri dengan penyerahan dokumen ranperda tentang APBD Kabupaten Pohuwato Tahun 2023 oleh Bupati Saipul Mbuinga kepada Ketua DPRD Pohuwato, Nasir Giasi
.jpg "Disabilitas Netra yang Sukses Ciptakan Lapangan Usaha Mandiri")
.jpg "Alip, Tagana Difabel yang Selalu Membantu Saat Terjadi Bencana")
.jpg "KSB Desa Talagajaya Garut Diapresiasi Kemensos")
.jpg "Menteri Budi Arie: Microsoft Kembangkan AI dan Cloud di Indonesia")
