Sebanyak 58 Jemaah Haji Indonesia Meninggal Dunia di Arab Saudi

SHARE

Sebanyak 58 jemaah haji Indonesia dilaporkan meninggal dunia hingga Selasa (13/6/2023) pukul 24.00 WIB atau hari ke-22 operasional penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H.


CARAPANDANG - Sebanyak 58 jemaah haji Indonesia dilaporkan meninggal dunia hingga Selasa (13/6/2023) pukul 24.00 WIB atau hari ke-22 operasional penyelenggaraan Ibadah Haji 1444 H.

Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Kemenag Akhamad Fauzin mengatakan bahwa 2 orang jemaah dinyatakan wafat saat masih berada di Jeddah dan 28 jemaah wafat di Madinah.

Sementara itu, 28 jemaah lainnya dilaporkan meninggal dunia setelah tiba di tanah suci Mekkah. Adapun, Akhmad memastikan bahwa pihaknya akan melaksanakan badal haji bagi 58 jemaah yang meninggal di Arab Saudi.

Selain itu, jemaah juga akan memperoleh asuransi dari otoritas ibadah muassasah Arab Saudi. “Jemaah meninggal di Mekkah bertambah 4 orang, dari embarkasi SUB 18, BTH 03, JKG 30, dan KJT 01,” ujarnya dalam konferensi pers, Rabu (14/6/2023).

Meningkatnya jumlah jemaah yang meninggal dunia selama pelaksanaan haji 2023 mengharuskan Kemenag untuk senantiasa mengimbau para jemaah lainnya untuk terus menjaga kesehatan, terlebih bagi mereka yang dikategorikan sebagai jemaah haji lanjut usia (lansia).

Selain itu, jemaah diharapkan dapat meminimalisir aktivitas yang menguras tenaga, seperti menjalankan umrah sunnah berkali-kali.

“Pastikan selalu memakai alas kaki di luar hotel dan masjid juga menggunakan payung, topi lebar dan sejenisnya agar tidak terpapar matahari langsung,” sambung Akhmad.