Laporan: Linda Sari
SUMBAR, CARAPANDANG.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) meraih penghargaan sebagai Terbaik 1 dalam hal Pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Semester I Tahun 2023 di Lingkup KPPN Padang. Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah melalui Kepala Bidang Perbendaharaan Akuntansi dan Pelaporan (Kabid Perben Aklap), Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Prov. Sumbar menekankan, bahwa keselarasan program fisik di Sumbar dengan program prioritas nasional senantiasa menjadi perhatian penting pihaknya dalam pengelolaan DAK Fisik.
Piagam penghargaan tersebut diterima Gubernur Sumbar melalui Kabid Perben Aklap BPKAD Prov. Sumbar dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Padang, Kamis (14/09/2023)."Alhamdulillah, penghargaan ini membuktikan bahwa upaya-upaya yang kita lakukan di Sumbar dalam hal pembangunan fisik, berkesesuaian dengan apa yang menjadi prioritas pemerintah pusat," ucapnya.
Meski mendapatkan penilaian sebagai yang terbaik, Kabid Perben Aklap, Etris mengaku dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan daerah Pemprov Sumbar selain tetap berupaya untuk mengoptimalisasi penggunaan Dana Alokasi Khusus, Pemprov Sumbar juga terus berupaya untuk mencari sumber-sumber pendanaan lainnya baik dari Pemerintah Pusat maupun Investor.
Menurutnya program dan kegiatan dana alokasi khusus ini juga selaras dengan program prioritas nasional. Oleh karena itu, kegiatan fisik di Pemprov Sumbar yang menggunakan DAK Fisik diarahkan untuk menyasar pemenuhan kebutuhan infrastruktur publik dan memperkuat kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui bidang pendidikan, kesehatan, perlindungan sosial, konektivitas antarwilayah serta sektor-sektor unggulan di Sumbar seperti pertanian, perikanan dan pariwisata.
"Kita juga terus berupaya meningkatkan daya saing melalui inovasi-inovasi, kemudahan berusaha, tata kelola pemerintahan yang baik, serta kebijakan insentif yang mendukung iklim investasi. Kemudian kita juga terus menambah produktivitas, terutama yang berorientasi pada ekspor, melalui pengembangan potensi ekonomi daerah di Sumbar," ucapnya lagi.
Di sisi lain, Plt Kepala KPPN Padang, Irfan Huzairin, mengucapkan selamat dan terima kasih untuk kinerja Pemprov Sumbar di bawah kepemimpinan Gubernur Mahyeldi, atas maksimalnya pengelolaan DAK Fisik, yang berujung pada raihan penghargaan Terbaik 1 di lingkup KPPN Padang.
"Kami ucapkan terima kasih dan selamat atas kinerjanya. Kami terus mendorong seluruh pengelola keuangan baik APBN maupun APBD dalam mempercepat penyerapan anggaran, agar bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di masyarakat. Kami juga berharap itu tidak hanya cepat akan tetapi juga kualitas pelaksanaan dari dana-dana yang bersumber dari APBN juga terus di tingkatkan ," ucap Irfan. (adpsb)
SUMBAR, CARAPANDANG.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) meraih penghargaan sebagai Terbaik 1 dalam hal Pengelolaan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Semester I Tahun 2023 di Lingkup KPPN Padang. Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah melalui Kepala Bidang Perbendaharaan Akuntansi dan Pelaporan (Kabid Perben Aklap), Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Prov. Sumbar menekankan, bahwa keselarasan program fisik di Sumbar dengan program prioritas nasional senantiasa menjadi perhatian penting pihaknya dalam pengelolaan DAK Fisik.
Piagam penghargaan tersebut diterima Gubernur Sumbar melalui Kabid Perben Aklap BPKAD Prov. Sumbar dari Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Padang, Kamis (14/09/2023)."Alhamdulillah, penghargaan ini membuktikan bahwa upaya-upaya yang kita lakukan di Sumbar dalam hal pembangunan fisik, berkesesuaian dengan apa yang menjadi prioritas pemerintah pusat," ucapnya.
Meski mendapatkan penilaian sebagai yang terbaik, Kabid Perben Aklap, Etris mengaku dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan daerah Pemprov Sumbar selain tetap berupaya untuk mengoptimalisasi penggunaan Dana Alokasi Khusus, Pemprov Sumbar juga terus berupaya untuk mencari sumber-sumber pendanaan lainnya baik dari Pemerintah Pusat maupun Investor.
Menurutnya program dan kegiatan dana alokasi khusus ini juga selaras dengan program prioritas nasional. Oleh karena itu, kegiatan fisik di Pemprov Sumbar yang menggunakan DAK Fisik diarahkan untuk menyasar pemenuhan kebutuhan infrastruktur publik dan memperkuat kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui bidang pendidikan, kesehatan, perlindungan sosial, konektivitas antarwilayah serta sektor-sektor unggulan di Sumbar seperti pertanian, perikanan dan pariwisata.
"Kita juga terus berupaya meningkatkan daya saing melalui inovasi-inovasi, kemudahan berusaha, tata kelola pemerintahan yang baik, serta kebijakan insentif yang mendukung iklim investasi. Kemudian kita juga terus menambah produktivitas, terutama yang berorientasi pada ekspor, melalui pengembangan potensi ekonomi daerah di Sumbar," ucapnya lagi.
Di sisi lain, Plt Kepala KPPN Padang, Irfan Huzairin, mengucapkan selamat dan terima kasih untuk kinerja Pemprov Sumbar di bawah kepemimpinan Gubernur Mahyeldi, atas maksimalnya pengelolaan DAK Fisik, yang berujung pada raihan penghargaan Terbaik 1 di lingkup KPPN Padang.
"Kami ucapkan terima kasih dan selamat atas kinerjanya. Kami terus mendorong seluruh pengelola keuangan baik APBN maupun APBD dalam mempercepat penyerapan anggaran, agar bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di masyarakat. Kami juga berharap itu tidak hanya cepat akan tetapi juga kualitas pelaksanaan dari dana-dana yang bersumber dari APBN juga terus di tingkatkan ," ucap Irfan. (adpsb)
.jpg "Hindari Wabah HFMD dan DBD Dengan Jaga Kebersihan")
