CARAPANDANG.COM - Reza Rahadian terpilih menghidupkan lakon almarhum Benyamin Sueb dalam film Biang Kerok. Meski begitu, ternyata pemilihan Reza Rahardian sempat menuai pro dan kontra dari sejumlah kalangan. Menurut Benny selaku anak dari Benyamin, pihak yang pro maupun kontra akan selalu ada. Justru jika masyarakat tidak memberikan reaksi, malah akan terasa aneh.
"Saya lihat memang banyak pro kontra. Kalau saya bisa bilang ini sih hal biasa. Kalau adem ayem aja justru kita tanda tanya. Ada yang setuju diperankan oleh Reza, ada yang tidak, silakan saja," kata Benny usai nyekar makam sang ayah di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2018).
Berbeda dengan masyarakat luas, pihak keluarga almarhum malah mengaku setuju dengan dipilihnya Reza Rahadian. "Mereka (keluarga) setuju semua. Apalagi setelah ngelihat cuplikan trailer, di awal itu terasa dengar tawanya Babe, gesturenya Babe. Tapi ada nilai-nilai sendiri lah yang tetap nggak bisa diganti karena almarhum Babe kan legend, punya ciri khas sendiri," lanjut Benny.
Benny tidak berharap Reza sempurna sebagai Benyamin karena ayahnya tidak bisa digantikan. Pihak rumah produksi pun tidak berusaha untuk mencari pengganti karena bukan itu tujuan dibuatnya film ini.
"Saya melihatnya film ini bukan pengin niru-niru Benyamin tapi menyerap semangatnya, spiritnya. Bang Ody Mulya juga bilang nggak ada orang yang bisa nyamain Benyamin. Tapi ini kan industri film ya, Reza memang biang aktor juga. Sekeluarga setuju," pungkasnya.
"Saya lihat memang banyak pro kontra. Kalau saya bisa bilang ini sih hal biasa. Kalau adem ayem aja justru kita tanda tanya. Ada yang setuju diperankan oleh Reza, ada yang tidak, silakan saja," kata Benny usai nyekar makam sang ayah di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat, Jumat (26/1/2018).
Berbeda dengan masyarakat luas, pihak keluarga almarhum malah mengaku setuju dengan dipilihnya Reza Rahadian. "Mereka (keluarga) setuju semua. Apalagi setelah ngelihat cuplikan trailer, di awal itu terasa dengar tawanya Babe, gesturenya Babe. Tapi ada nilai-nilai sendiri lah yang tetap nggak bisa diganti karena almarhum Babe kan legend, punya ciri khas sendiri," lanjut Benny.
Benny tidak berharap Reza sempurna sebagai Benyamin karena ayahnya tidak bisa digantikan. Pihak rumah produksi pun tidak berusaha untuk mencari pengganti karena bukan itu tujuan dibuatnya film ini.
"Saya melihatnya film ini bukan pengin niru-niru Benyamin tapi menyerap semangatnya, spiritnya. Bang Ody Mulya juga bilang nggak ada orang yang bisa nyamain Benyamin. Tapi ini kan industri film ya, Reza memang biang aktor juga. Sekeluarga setuju," pungkasnya.
.jpg "Jokowi Teken Pengesahan UU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Daerah Khusus Jakarta")
.jpg "Anak Penerima PKH Sukses Jadi Guru PPPK")
