Soal Calon Presiden, Amien: PAN Harus Munculkan Calon Alternatif

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM –  Gelaran Pilpres 2019 tinggal satu tahun lagi. Namun ini bukan waktu yang lama bagi partai politik untuk mengusungkan calon presiden/wakil presiden.

Seperti diungkapkan oleh Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais yang telah mewanti-wanti agar DPP PAN berfikir keras untuk memikirkan siapa sosok yang tepat untuk maju dalam gelaran Pilpres 2019.

Amien meminta agar PAN memunculkan calon alternatif pada Pilpres 2019.  Sebab tidak mungkin PAN harus mendukung Jokowi. Dan PAN juga belum tentu akan membangun koalisi mendukung Prabowo Subianto dalam Pilpres 2019 nanti.

“PAN belum tentu dukung Prabawo. Meski menjadi partai Koalisi pemerintah PAN tak menjadikan partainya wajib mengusung Joko Widodo di Pilpres 2019,” katanya di di Kantor DPP PAN, Jakarta, Rabu (7/2).

Tokoh reformasi ini mengatakan Joko Widodo tidak layak untuk kembali memimpin Indonesia. Pasalnya di kepemimpinannya saat ini Amien menilai Jokowi telah melupakan janji-janji selama kampaye. Misalnya Nawacita yang digaungkan hingga kini masih sebatas wacana.

“Selama tiga tahun memimpin Jokowi gagal total. Sekarang tinggal I tahun lagi,” tegasnya.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa selama kepemimpinan Jokowi kekuasaan ekonomi sudah dicaplok oleh kekuatan asing. Sehingga SDA yang melimpah ini tidak lagi dinikmati oleh bangsa sendiri.

Selain itu Jokowi telah gagal mensejahterakan rakyat. Dia melihat pembangunan ekonomi dilakukan pemerintahan Jokowi hanya menguntungkan golongan kaya raya dan asing.

"Jokowinomic itu yang diuntungkan yang sudah kaya. Rakyat dipinggirkan makin kelihatan kembang kempis di bawah itu mungkin sekitar 40 persen lebih, yang dipikir bagaimana konglomerat tetap berjaya gitu, bahkan di mata rakyat demikian jelas," paparnya.

Amien mencontohkan pembangunan yang tak pro rakyat kecil adalah Meikarta dan proyek reklamasi. Menurutnya, pembangunan itu menabrak semua aturan.

"Pemerintah membiarkan Meikarta menggasak sekian ratus hektar untuk bangun apartemen yang nantinya kira-kira untuk kepentingan para taipan dan cukong,” tegasnya.