STIKes Muhammadiyah Tegal Gelar Pelatihan Jurnalistik Kampus

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG - Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Muhammadiyah Tegal  program Studi S1-Farmasi   giatkan pelatihan jurnalistik kampus dan pelatihan desain pada Rabu (13/4). 

Kegiatan yang berlangsung di kampus STIKes Muhammadiyah Tegal menghadirkan narasumber dari Kontributor Majalah Suara Muhammadiyah dan Anggota Kominfo Pimpinan Daerah Pemuda Kabupaten Tegal.

Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa STIKes Muhammadiyah Tegal, Ari Fajar merasa senang digelarnya kegiatan tersebut. Dia berharap melalui unit kegiatan Mahasiswa Jurnalistik kampus ini  akan melahirkan generasi dan kader Muhammadiyah  di bidang Jurnalis. 

"Pelatihan jurnalistik ini merupakan wadah training yang diharapkan mampu melahirkan mahasiswa yang kritis dan dapat menggali kembali potensi-potensi yang dimiliki oleh mahasiswa itu sendiri," ujarnya dalam keterangan tertulisnya di Tegal, Kamis (14/4).

Selain itu, dia berharap kegiatan ini memberikan manfaat dan menjadi modal utama mahasiswa sebagai agen perubahan di tengah masyarakat. 

"Sebagai sebuah elemen masyarakat yang punya ambisi untuk melakukan perubahan-perubahan karena memang disadari atau tidak peran mahasiswa adalah agent of change dalam strata masyarakat yang ada, kapan pun dan dimana pun ia berada, “ imbuhnya. 

Hendra Apriyadi selaku narasumber mengatakan bahwa pelatihan jurnalistik kampus ini akan ada  tindak lanjut dalam hal praktik langsung di lapangan, yakni dengan memberikan tugas kepada mahasiswa. 

"Penugasan kepada mahasiswa yang sudah dibentuk secara resmi sebagai presma dan siap menjalankan tugasmya untuk memberitakan kegiatan kampus maupun kegiatan persyarikakan Muhammadiyah," ujarnya. 

Dia memberikan contoh, misalnya  dalam kegiatan hari bermuhammadiyah atau pengajian Muhammadiyah . Mahasiswa STIKes Muhammadiyah Tegal yang tergabung dalam UKM Jurnalistik kampus akan meliput dan membuat narasi laporan berita kemudian akan di kirim ke berbagai media.  

"Saat ini pihak kampus memfasilitasi melalui media berupa website," imbuhnya. 

Seluruh peserta antusias dan bersemangat mengikuti pelatihan tersebut hingga akhir. Para peserta diberikan kesempatan untuk langsung praktik menulis dan wawancara.Â