TP-PKK Kabupaten Agam Ny Yenni Andri Warman Lakukan Anjangsana ke Sejumlah Anak Stunting 

SHARE

Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Agam dipimpin langsung ketua Ny Yenni Andri Warman melakukan anjangsana secara maraton ke sejumlah rumah anak penderita Stunting di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Agam.


Laporan: Linda Sari

AGAM, CARAPANDANG.COM - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Agam dipimpin langsung ketua Ny Yenni Andri Warman melakukan anjangsana secara maraton ke sejumlah rumah anak penderita Stunting di sejumlah Kecamatan di Kabupaten Agam.

Anjangsana tersebut dilaksanakan selama 3 hari mulai dari Rabu 12 April - 14 April 2023 dan sudah terlaksana di 12 Kecamatan di Kabupaten Agam. 

Ketua TP PKK Kabupaten Agam Ny Yenni menyebutkan, adapun tujuan diselenggarakannya acara ini yaitu untuk mendata, mengidentifikasi dan memonitoring agar anak-anak Balita di Kabupaten Agam bebas dari stunting, salah satunya dengan pemberian asupan gizi yang cukup. 

"Besok 14 April kita akan melanjutkan anjangsana ke Kecamatan Lubuk Basung, Tanjung Mutiara, Ampek Nagari dan terakhir Palembayan," ucap Ny Yenni. 

Pada kesempatan itu, Ny Yenni bersama rombongan menyerahkan sembako dan kebutuhan bagi anak penderita Stunting yang dimana digunakan untuk membantu keluarga dalam memenuhi kebutuhan gizi pada anaknya. 

"Ini merupakan program PKK dalam bulan ramadan yang dimana kita bersama PKK di kecamatan mengunjungi 1 rumah yang memiliki anak yang stunting di 16 kecamatan di Kabupaten Agam ini," ucapnya. 

Ditambahkan, anjangsana itu dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan pembagian sembako Lembaga Koordinasi Kesejahteraan Sosial (LKKS) Kabupaten Agam yang juga diketuai Ny Yenni Andri Warman. 

Ny Yenni berharap, semoga dengan terlaksananya kegiatan ini diharapkan bisa membantu keluarga dan masyarakat dalam pencegahan terjadinya Stunting di Kabupaten Agam. 

Selanjutnya menjelaskan, hal ini akan menjadi perhatian bersama, sehingga saling terciptanya sinergitas antar instansi, baik TP PKK, OPD terkait, Puskesmas, Camat, Walinagari dan masyarakat. Saling berupaya, agar yang belum mempunyai Kartu Indonesia Sehat (KIS) diusahakan bisa berobat, baik konsultasi maupun periksa di Puskesmas maupun rumah sakit. 

"Harapan kita bersama agar kasus Stunting di Kabupaten Agam dapat teratasi dan anak kita bisa tumbuh dan kembang menjadi anak yang sehat, cerdas dan berbakti pada kedua orangtuanya dan Kabupaten Agam," pungkas Ny Yenni Andri Warman.