Wabup Suharsi Berbelasungkawa atas Meninggalnya Ibunda Kadis Perindakop Pohuwato

SHARE

Wakil Bupati Suharsi Igirisa menyampaikan rasa duka cita yang mendalam, baik secara pribadi, keluarga maupun atas nama pemerintah daerah, atas meninggalnya Hanu Giasi, ibu kandung dari Ibrahim Kiraman Kadis Perindakop Kabupaten Pohuwato di rumah duka, Des


Laporan: Hamid Toliu

POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Wakil Bupati Suharsi Igirisa menyampaikan rasa duka cita yang mendalam, baik secara pribadi, keluarga maupun atas nama pemerintah daerah, atas meninggalnya Hanu Giasi, ibu kandung dari Ibrahim Kiraman Kadis Perindakop Kabupaten Pohuwato di rumah duka, Desa Botubilotahu, Kecamatan Marisa, Selasa (03/10/2023).

Ungkapan duka cita ini disampaikan langsung oleh Wakil Bupati Suharsi Igirisa, di dampingi Asisten Ekbang Fitriani Lasantu, Kadis Pariwisata dan Pemuda Olahraga Rusmiyati Pakaya, Kaban Bapppeda Irfan Saleh, Kadis Dukcapil Ahmad Djuuna, Kadis BKPSDM Supratman Nento, Staf Ahli Bupati Bahari Gobel, Camat Marisa Mohammad Huntoyungo serta Pimpinan OPD lainnya. Kedatangan Wabup saat dirumah duka disambut oleh keluarga besar dari almarhumah Hanu Giasi.

Di rumah duka, Wabup berkesempatan mengikuti prosesi pemandian jenazah, menyolatkan sebelum Almarhumah dihantarkan ke tempat peristirahatan terakhir.

Wabup Suharsi Igirisa dalam kesempatan itu dipercaya memberitahu sambutan mewakili Pemerintah daerah dan Keluarga mengatakan atas nama pribadi dan pemerintah daerah kabupaten pohuwato dan jajaran mengucapkan turut berduka cita yang sangat mendalam kepada keluarga almarhumah Hanu Giasi, yang meninggal dunia di RS Bumi Panua,pada hari Senin 02 Oktober 2023.

“Semoga amal dan ibadah Almarhumah dapat diterima disisi Allah SWT, dan kepada keluarga yang ditinggalkan agar dapat diberikan ketabahan kesabaran serta keikhlasan", ungkap Wabup.

Ia menambahkan, kepergian Almarhumah tentunya menyisakan duka bagi keluarga dan warga desa botubilotahu.

Wakil Bupati memberikan penguatan kepada keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan kesabaran dan ketabahan sekaligus mendoakan Almarhumah agar amal dan ibadahnya di terima di sisi Allah SWT.

"Atas nama keluarga besar almarhumah kami mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada handaitolan, masyarakat desa botubilotahu khususnya dan masyarakat kecamatan marisa pada umumnya yang telah ikhlas turut hadir untuk melepaskan jenazah almarhumah, dan permohonan maaf yang mendalam atas kekhilafan dan kesalahan almarhumah semasa dalam hidupnya", tuturnya.

Diketahui almarhumah Hanu Giasi meninggalkan delapan orang anak.