Menlu Retno dan Mendagri Kamboja Bahas Pencegahan Perdagangan Orang

SHARE

istimewa


Memang ada kendala keterbatasan penerbangan, tetapi kita bisa (mengusahakan pemulangan) paling cepat hari ini, dengan mengutamakan kelompok rentan yaitu perempuan dan anak-anak,” ujar Judha.

Setelah mereka tiba pada Jumat malam, kata Judha, Kemlu akan berkoordinasi dengan kementerian dan lembaga terkait untuk proses rehabilitasi dan reintegrasi korban ke keluarga masing-masing, serta proses penegakan hukum terhadap para pelaku.

Sebelumnya, Retno telah menemui Kepala Polisi Kamboja Jenderal Neth Savouen di Phnom Penh, menyusul penyelamatan 62 WNI korban penipuan dan perdagangan manusia oleh sebuah perusahaan pelaku online scam di Sihanoukville, Kamboja.

Kerja sama yang lebih erat dengan otoritas Kamboja dianggap perlu, karena kasus penipuan dan TPPO terhadap para pekerja migran Indonesia semakin meningkat.

Berdasarkan data Direktorat Perlindungan WNI dan BHI Kemlu RI, jumlah WNI korban TPPO di Kamboja meningkat dari 119 orang pada 2021 menjadi 298 orang pada periode Januari-Juli 2022.

Untuk kasus yang sedang ditangani saat ini, angka korban juga terus bertambah dari laporan awal 53 orang menjadi 129 orang.

Para korban kini telah diselamatkan dan berada di KBRI Phnom Penh, kata Judha

Halaman : 1