Cuci Tangan Pakai Sabun Minimalkan Penyebaran Infeksi

SHARE

istimewa


CARAPANDANG.COM - Tenaga kesehatan dari Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso Ns. Hotmarida Silalahi, S.Kep., M.Kep menjelaskan bahwa kebiasaan cuci tangan pakai sabun (CTPS) dapat meminimalkan penyebaran infeksi.

"Jika melakukannya dengan sesering mungkin atau di setiap momen-momen yang yang mengharuskan dia cuci tangan pakai sabun, maka akan meminimalkan penyebaran infeksi," ujar Ida dalam acara bincang-bincang kesehatan yang digelar daring diikuti di Jakarta, Senin.

Menurut Ida, infeksi yang dapat dicegah dengan CTPS adalah infeksi yang disebabkan oleh kuman, bakteri, dan virus, seperti diare, infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), dan COVID-19.

"Seperti kita tahu penyebab diare adalah kuman-kuman yang menempel di tangan kita sehingga bisa kita pindahkan dari area tangan saat membuat susu atau mengolah makanan anak-anak, lalu mereka makan. Bahkan area bermain anak juga bisa memindahkan kuman penyebab diare dan membuat mereka terinfeksi pencernaannya," kata Ida.

"Infeksi pernafasan akut dapat dicegah. Karena, misalnya saat saya batuk atau bersin sehingga melontarkan partikel atau droplet ke area sekitar saya, kemudian teman saya menyentuh area yang di sekitar saya, atau memakan makanan di sekitar situ sebelum mencuci tangan pakai sabun. Maka dengan kondisi ini maka akan menular," imbuhnya.

Ia menjelaskan, sabun akan membunuh kuman dan bakteri karena memiliki dua sisi molekul, di mana satu sisi akan tertarik dengan udara dan satu sisi lainnya tertarik dengan lemak. Ketika molekul sabun bersentuhan dengan udara dan lemak, maka balutan lemak akan pecah dan menyatu dengan udara. Pada kondisi ini, kuman akhirnya mati.
 

Halaman : 1