DKPP Jabar Percepat Pemulihan Populasi Ternak Terdampak PMK

SHARE

Istimewa


Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendapatkan penghargaan dari para pelaku usaha peternakan atas atensi tinggi dalam penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) hewan ternak.

Apresiasi juga diperoleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dari insan dan asosiasi yang terkaig dengan kesehatan peternakan Jawa Barat.

Penyerahan penghargaan dilakukan sekaligus dengan penyerahan dan peluncuran mobil pelayanan veteriner di Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung, hari ini.

Menurut Arifin dalam acara tersebut insan peternakan memberikan apresiasi dan penghargaan pada Gubernur Ridwan Kamil.

Dari Gabungan Koperasi Susu Indonesia (GKSI) atas upaya pemulihan ternak sapi perah terdampak wabah PMK di Jawa Barat.

" Apresiasi juga datang dari Himpunan Peternak Domba dan Kambing Indonesia (HPDKI), atas upaya konservasi dan pengembangan sumber daya genetik (SDG) lokal domba Garut," kata Arifin.

Sementara penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat datang dari Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Cabang Jabar I atas kesiagaan dalam penanganan dan pengendalian penyakit hewan serta penjaminan produk hewan di Jawa Barat.

Kemudian dari para pengurus wilayah perkumpulan insinyur dan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI) Jawa Barat atas pembangunan dan pengembangan peternakan.

"Juga dari asosiasi obat hewan Indonesia atas penanganan wabah PMK," katanya.

Dalam rangkaian agenda pihaknya juga menyampaikan apresiasi pada Gubernur Jawa Barat yang telah mendukung komitmen pelayanan kesehatan hewan sehingga mobil pelayanan veteriner disingkat Moyanvet, dapat terwujud.

"Moyanvet ini merupakan salah satu dari top forty five Inovasi Jawa Barat tahun 2021 dan sebagai komitmen dalam peningkatan dan perluasan pelayanan untuk mempertahankan piala Abdi Bhakti Tani dari Kementerian Pertanian," kata Arifin.

Halaman : 1