DPRD NTB Heran Kebutuhan Rumah Tangga Gubernur dan Wagub Capai Rp.10 Miliar

SHARE

Anggota Komisi I DPRD NTB Najamuddin Mustafa (istimewa)


Mengingat saat ini kondisi keuangan daerah dalam dua tahun terakhir terdampak akibat pandemi COVID-19. Belum lagi APBD NTB saat ini masih menanggung utang Tahun 2021 yang nilainya mencapai Rp227 miliar lebih dan harus dibayarkan di Tahun 2022.

"Ini menjadi keprihatinan kita bersama di tengah kondisi tidak menentu dan utang ada anggaran sebesar itu. Justru anggaran untuk masyarakat minim," katanya.

Diketahui kondisi APBD NTB tidak sehat akibat adanya tanggungan hutang kepada pihak ketiga sebesar Rp227,6 miliar yang belum bisa dibayar di APBD 2021, sementara pada bulan Mei 2022 sudah harus dibayarkan.

Utang ini muncul karena Pemprov NTB pada akhir Desember 2021, tidak punya cukup uang untuk membayar seluruh program kegiatan.

Halaman : 1