Haq Minta MDI Jangan Dianak Tirikan Oleh DPD Partai Golkar Indramayu

SHARE

Istimewa


CARAPANDANG.COM -  Dewan Pimpinan Pusat Majelis Dakwah Islamiyah (DPP MDI) Memberikan mandat langsung kepada Jaul Haq, sebagai Ketua dan Juju Jubaerudin, ST sebagai Sekretaris untuk menyusun kepengurusan dan personalia Dewan Pimpian Daerah Majelis Dakwah Islamiyah Kabupaten Indramayu.

Sekjen DPP MDI Gunawan Hidayat, berharap dalam menyusun kepengurusan DPD MDI Kabupaten Indramayu berkonsultasi dengan pemerintah Daerah, DPD MDI Provinsi Jawa Barat dan DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu. 

Lanjut Gunawan Hidayat, Surat Mandat berlaku sejak diterbitkan pada 2 Juli 2020 dan sampai terbentuknya Pengurus DPD MDI Kabupaten Indramayu kemudian hasilnya dilaporkan kepada DPD MDI Provinsi Jawa Barat melalui DPP MDI untuk diterbitkan surat keputusan pengesahan kepengurusanya yang baru.

Sementara itu Jaul Haq mengaku siap melaksanakan perintah DPP MDI demi berjalan kepentingan organisasi yang selama ini vakum karena berbagai hal.  “Saya berharap Kepengurusan DPD MDI Indramayu definitif segera secepatnya diSK-kan oleh Provinsi, karena Musda Golkar Kabupaten Indramayu sudah di depan mata dan MDI ini memiliki suara dengan organisasi yang didirikan partai Golkar lainya seperti AMPI, HWK, Al-Hidayah dan Stker Ulama,”  ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (12/7).

Lanjut Jaul Haq, karena sudah adanya mandat dari DPP MDI diharapkan Pengurus DPD MDI Kabupaten Indramayu sementara sudah mulai dilibatkan pada kegiatan DPD Golkar seperti Ormas yang didirikan partai Golkar lainya.

“Seperti persiapan Musda DPD Golkar Indramayu, minimal pengurus DPD MDI Mendapatkan undangan atau pemberitahuan, dimana seperti rapat peleno DPD Golkar pada 11 Juli kemarin DPD MDI tidak mendapatkan informasi apa lagi undangan, padahal Surat Mandat sudah diantarkan pada hari Selasa 7 Juli 2020 yang di terima langsung pengurus DPD Golkar Kabupaten Indramayu H. Rasita dan di saksikan pengurus DPD Sutomo.” ungkapnya

Menurut Haq, bagaimanapun MDI merupakan Ormas yang didirikan Partai Golkar, sehingga jangan sampai karena kepentingan pribadi, Ormas yang memiliki jasa besar untuk partai dianak tirikan atau dikerdilkan.