CARAPANDANG.COMÂ - Pemerintah Kota Tanjungpinang melalui Bappelitbang Kota Tanjungpinang melaksanakan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Tanjungpinang Tahun 2018-2023 di Aula Lantai 3 Kantor Walikota Tanjungpinang, Rabu (19/12/2018).
Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma dalam sambutannya mengatakan bahwa Musrenbang ini merupakan satu rangkaian dalam proses penyusunan RPJMD 2018-2023, periode kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang periode 2018-2023.Â
"Musrenbang ini merupakan acuan dasar kami dalam melaksanakan program program pembangunan selama 5 tahun kedepan agar terlaksana dengan baik, untuk itu saya memberikan apresiasi kepada Bappelitbang Kota Tanjungpinang sebagai koordinator dalam penyusunan dokumen RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023," ujar Rahma.
Sehubungan dengan hal ini, Rahma juga mengatakan pelaksanaan Musrenbang RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023 adalah merupakan agenda strategis dalam merumuskan dan menerjemahkan visi dan misi kepala daerah dalam tujuan, sasaran, strategi, dan kebijakan serta program prioritas yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu 5 tahun kedepan.Â
Selanjutnya RPJMD akan dijabarkan kedalam dokumen rencana strategis perangkat perangkat daerah (Renstra PD) yang berlaku 5 tahunan dan rencana kerja perangkat daerah (RKPD) berlaku 1 tahun sebagai acuan untuk dilaksanakan secara konsisten, selaras dan sesuai dengan target yang ditetapkan.
Dalam kesempatan ini, Rahma juga menyampaikan bahwa pembangunan yang ada di Kota Tanjungpinang ini sesungguhnya dapat meningkatkan kunjungan wisata di Kota Tanjungpinang, sesuai data yang ada, bahwa kunjungan wisata sangat meningkat pesat, di tahun 2016 kunjungan wisata sudah mencapai 343.657 jiwa, dengan rata rata pertumbuhan kunjungan wisata mencapai sebesar 20,38%. Sedangkan untuk perkembangan IPM Kota Tanjungpinang dari tahun 2012 hingga 2017 terus mengalami kanaikan, yaitu pada tahun 2012 sebesar 75,91 dan pada tahun 2016 meningkat menjadi sebesar 78,00.Â
"Saya berharap kepada para peserta Musrenbang pada hari ini, agar dapat mencermati setiap makna yang tersirat dalam visi dan misi kepala daerah dan tentunya dapat menerjemahkannya kedalam rangkaian program jangka menengah 5 tahunan dalam mencapai target yang telah ditetapkan dan tertunya dapat disepakati berbagai target, program, kegiatan serta pembiayaan yang realistis dan terukur berdasarkan data yang ada, masukan-masukan yang disampaikan oleh seluruh pemangku kepentingan dalam musyawarah ini merupakan masukan yang berharga untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan kinerja dalam pelaksanaan kegiatan pemerintah, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat diwaktu yang akan datang," tutup Rahma.
Kepala Bappelitbang Kota Tanjungpinang , Surjadi mengatakan Musrenbang RPJMD ini adalah sebagai forum antar pemangku kepentingan atau stakeholder pembangunan di kota Tanjungpinang, dalam rangka memberikan pemikiran, saran, pendapat, dan masukan untuk menentukan program prioritas kota Tanjungpinang 5 tahun kedepan.
"Dengan tujuan membahas RPJMD ini untuk mendapatkan masukan dan tanggapan dari narasumber, pengambil keputusan dan masyarakat dalam penyempurnaan RPJMD, serta dapat mengembangkan dan mempeekuat mekanisme partisipasi dalam penyusunan RPJMD untuk membangun kesepahaman dan komitmen pemerintah daerah, pelaku usaha swasta dan masyarakat dalam perumusan dan pelaksanaan RPJMD 2018-2023," kata surjadi.
Adapun mekanisme pembahasan RPJMD hari ini adalah dalam bentuk desk yang terdiri dari OPD, Bidang-bidang perencanaan dan didukung oleh tenaga ahli.Â
"Setiap kepala OPD akan menyampaikan secara singkat rencana kerja 5 tahun yang terdiri dari tujuan, sasaran, indikator kerja, serta program kegiatan yang mendukung capaian kinerja OPD. Kemudian akan ditanggapi oleh peserta dan tenaga ahli terhadap kesesuaian dengan matrik indikator kinerja yang ada di RPJMD, dan penyesuaian tersebut disepakati bersama untuk dituangkan dalam berita acara kesepakatan," tutup surjadi.
Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma dalam sambutannya mengatakan bahwa Musrenbang ini merupakan satu rangkaian dalam proses penyusunan RPJMD 2018-2023, periode kepemimpinan Walikota dan Wakil Walikota Tanjungpinang periode 2018-2023.Â
"Musrenbang ini merupakan acuan dasar kami dalam melaksanakan program program pembangunan selama 5 tahun kedepan agar terlaksana dengan baik, untuk itu saya memberikan apresiasi kepada Bappelitbang Kota Tanjungpinang sebagai koordinator dalam penyusunan dokumen RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023," ujar Rahma.
Sehubungan dengan hal ini, Rahma juga mengatakan pelaksanaan Musrenbang RPJMD Kota Tanjungpinang tahun 2018-2023 adalah merupakan agenda strategis dalam merumuskan dan menerjemahkan visi dan misi kepala daerah dalam tujuan, sasaran, strategi, dan kebijakan serta program prioritas yang akan dilaksanakan dalam kurun waktu 5 tahun kedepan.Â
Selanjutnya RPJMD akan dijabarkan kedalam dokumen rencana strategis perangkat perangkat daerah (Renstra PD) yang berlaku 5 tahunan dan rencana kerja perangkat daerah (RKPD) berlaku 1 tahun sebagai acuan untuk dilaksanakan secara konsisten, selaras dan sesuai dengan target yang ditetapkan.
Dalam kesempatan ini, Rahma juga menyampaikan bahwa pembangunan yang ada di Kota Tanjungpinang ini sesungguhnya dapat meningkatkan kunjungan wisata di Kota Tanjungpinang, sesuai data yang ada, bahwa kunjungan wisata sangat meningkat pesat, di tahun 2016 kunjungan wisata sudah mencapai 343.657 jiwa, dengan rata rata pertumbuhan kunjungan wisata mencapai sebesar 20,38%. Sedangkan untuk perkembangan IPM Kota Tanjungpinang dari tahun 2012 hingga 2017 terus mengalami kanaikan, yaitu pada tahun 2012 sebesar 75,91 dan pada tahun 2016 meningkat menjadi sebesar 78,00.Â
"Saya berharap kepada para peserta Musrenbang pada hari ini, agar dapat mencermati setiap makna yang tersirat dalam visi dan misi kepala daerah dan tentunya dapat menerjemahkannya kedalam rangkaian program jangka menengah 5 tahunan dalam mencapai target yang telah ditetapkan dan tertunya dapat disepakati berbagai target, program, kegiatan serta pembiayaan yang realistis dan terukur berdasarkan data yang ada, masukan-masukan yang disampaikan oleh seluruh pemangku kepentingan dalam musyawarah ini merupakan masukan yang berharga untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan kinerja dalam pelaksanaan kegiatan pemerintah, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat diwaktu yang akan datang," tutup Rahma.
Kepala Bappelitbang Kota Tanjungpinang , Surjadi mengatakan Musrenbang RPJMD ini adalah sebagai forum antar pemangku kepentingan atau stakeholder pembangunan di kota Tanjungpinang, dalam rangka memberikan pemikiran, saran, pendapat, dan masukan untuk menentukan program prioritas kota Tanjungpinang 5 tahun kedepan.
"Dengan tujuan membahas RPJMD ini untuk mendapatkan masukan dan tanggapan dari narasumber, pengambil keputusan dan masyarakat dalam penyempurnaan RPJMD, serta dapat mengembangkan dan mempeekuat mekanisme partisipasi dalam penyusunan RPJMD untuk membangun kesepahaman dan komitmen pemerintah daerah, pelaku usaha swasta dan masyarakat dalam perumusan dan pelaksanaan RPJMD 2018-2023," kata surjadi.
Adapun mekanisme pembahasan RPJMD hari ini adalah dalam bentuk desk yang terdiri dari OPD, Bidang-bidang perencanaan dan didukung oleh tenaga ahli.Â
"Setiap kepala OPD akan menyampaikan secara singkat rencana kerja 5 tahun yang terdiri dari tujuan, sasaran, indikator kerja, serta program kegiatan yang mendukung capaian kinerja OPD. Kemudian akan ditanggapi oleh peserta dan tenaga ahli terhadap kesesuaian dengan matrik indikator kinerja yang ada di RPJMD, dan penyesuaian tersebut disepakati bersama untuk dituangkan dalam berita acara kesepakatan," tutup surjadi.
.jpg "IBL 2024, Dewa United Belum Tersentuh Kekalahan 12-0")
