CARAPANDANG.COM – Sejarah merekam suatu rezim akan menemui kehancurannya jika adanya upaya menafsirkan Pancasila untuk dijadikan alat untuk melanggengkan kekuasaannya.
Demikian disampaikan pengamat politik militer Prof. Salim Said saat ditemui di Habibie Center, Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (24/6).
Prof Salim mengatakan pada rezim Orde Lama, Presiden Sukarno melakukan penafsirannya terhadap Pancasila. Hal yang sama juga dilakukan oleh rezim Orde Baru, Presiden Soeharto menafsirkan Pancasila dengan men-Jawa-kan Pancasila.
“Sukarno dulu merusak Pancasila dengan memeras-meras Pancasila. Soeharto juga dengan men-Jawa-kan Pancasila,” katanya.
Lebih lanjut Prof Salim menuturkan hal yang sama juga dilakukan oleh Rezim Pemerintahan saat ini. Presiden Joko Widodo sedang melakukan tafsir terhadap Pancasila. Yakni dengan membentuk Unit Kerja Presiden Pembinaan Pancasila (UKP-PIP) dan kemudian diubah menjadi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Menurutnya jika sebuah rezim sudah menafsirkan Pancasila untuk kepentingan kekuasaanya, maka sejatinya rezim tersebut sedang tidak mengalami kekacauan. Dan ini merupakan tanda-tanda akan jatuhnya sebuah rezim.
“Jadi kalau sudah mem-Pancasila-kan rakyat, berarti itu tandanya kalau di suatu rezim terjadi karut marut," ujarnya.
Demikian disampaikan pengamat politik militer Prof. Salim Said saat ditemui di Habibie Center, Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (24/6).
Prof Salim mengatakan pada rezim Orde Lama, Presiden Sukarno melakukan penafsirannya terhadap Pancasila. Hal yang sama juga dilakukan oleh rezim Orde Baru, Presiden Soeharto menafsirkan Pancasila dengan men-Jawa-kan Pancasila.
“Sukarno dulu merusak Pancasila dengan memeras-meras Pancasila. Soeharto juga dengan men-Jawa-kan Pancasila,” katanya.
Lebih lanjut Prof Salim menuturkan hal yang sama juga dilakukan oleh Rezim Pemerintahan saat ini. Presiden Joko Widodo sedang melakukan tafsir terhadap Pancasila. Yakni dengan membentuk Unit Kerja Presiden Pembinaan Pancasila (UKP-PIP) dan kemudian diubah menjadi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Menurutnya jika sebuah rezim sudah menafsirkan Pancasila untuk kepentingan kekuasaanya, maka sejatinya rezim tersebut sedang tidak mengalami kekacauan. Dan ini merupakan tanda-tanda akan jatuhnya sebuah rezim.
“Jadi kalau sudah mem-Pancasila-kan rakyat, berarti itu tandanya kalau di suatu rezim terjadi karut marut," ujarnya.
