Pilwako Tanjungpinang Jadi Ajang Perebutan Tahta antara Dua Inkumben

SHARE

Mantan Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah (Kiri) dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul (Kanan) yang akan bertarung memperebutkan kursi Wali Kota Tanjungpinang Periode 2018-2023 (istimewa)


CARAPANDANG.COM - Di Pemilihan Umum Serentak Tahun 2018, ada yang menarik di wilayah Kepulauan Riau. Dimana, dua mantan pemimpin yang bersatu pada periode sebelumnya, pada Pemilu tahun ini akan "berseteru" memperebutkan tahta kepemimpinan di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau yaitu Tanjungpinang. 

Tidak perlu dua periode, antara mantan wali kota, Lis Darmansyah dan Wakil Wali kota, Syahrul langsung memilih "berpisah" dan akan saling bertarung memperebutkan kursi Wali Kota Tanjungpinang lima tahun ke depan. 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang telah melakukan berbagai macam tahapan untuk pemilu yang akan dilaksanakan pada Juni 2018 mendatang. Tanggal 12 Februari nanti, atau tepatnya pada hari Senin (12/2/2018) KPU akan melakukan rapat pleno penetapan calon Wali kota Tanjungpinang. 

"Ada tiga pasangan yang mendaftar, dimana mantan wali kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah berpasangan dengan Maya Suryanti dan mantan wakil wali kota Tanjungpinang, Syahrul berpasangan dengan Rahma. Calon ketiga adalah dari independen yaitu Edi Syafrani dan Edi Susanto," tutur ketua KPU Tanjungpinang, Robby Patria belum lama ini.

Jika hasil pleno nanti duo mantan pemimpin Tanjungpinang yang berpasangan pada periode sebelumnya lulus, maka pertarungan pada Pilwako nantinya akan sangat luar biasa dan sengit. Pasalnya, kedua sosok merupakan mantan pemimpin kebanggaan masyarakat kota Gurindam.