Wabup Suharsi Hadiri Rapat Forkopimda Prov. Gorontalo

SHARE

Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, menghadiri Rapat Forkopimda Provinsi Gorontalo diperluas, pada Selasa (12/09/2023)


Liputan : Hamid Toliu

POHUWATO, CARAPANDANG - Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, menghadiri Rapat Forkopimda Provinsi Gorontalo diperluas, pada Selasa (12/09/2023), di Aula Rumah Jabatan Gubernur Gorontalo, Kota Gorontalo.

Rapat tersebut dipimpin Penjabat Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya, dan dihadiri Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Paris RA Jusuf, Bupati/Wali Kota se-Provinsi Gorontalo, serta unsur terkait.

Sejumlah hal yang dibahas dalam Rapat tersebut. Di antaranya, mengatasi dampak kekeringan akibat kemarau panjang di Provinsi Gorontalo.

Didampingi Kepala Pelaksana BPBD Pohuwato Abdulmutalib Dunggio dan Kadis Satpol PP diwakili Kabid Trantib, Bayu Eka Septian Kaluku. Wakil Bupati Pohuwato Suharsi Igirisa dalam kesempatan itu menyampaikan, musim kemarau yang kurang lebih telah berlangsung 2 bulan, cukup berdampak pada penurunan produksi hasil pertanian.

Di beberapa kecamatan, ungkap Wabup Suharsi Igirisa, untuk kebutuhan air bersih sampai saat ini pihak pemerintah melalui BPBD dan PDAM telah mengantisipasinya, terutama dalam pendistribusian air.

"Untuk ketersedian bahan pangan saja saat ini kami masih terus berkoordinasi dengan Dinas Pertanian Provinsi untuk mengantisipasi kekurangan yang akan terjadi, akibat musim kemarau ini juga telah berakibat pada kekeringan dibeberapa lokasi, khususnya lahan perkebunan warga akibatnya telah terjadi kebakaran, namun masih dapat diatasi", jelas Wabup Suharsi Igirisa.

Terkait hal itu, menurut Wabup Suharsi Igirisa, Pemerintah Kabupaten Pohuwato telah mengeluarkan instruksi, berupa imbauan/penegasan untuk mengambil langkah jangka pendek, menengah dan panjang, dalam mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang ditujukan kepada Sekretaris Daerah, Pimpinan OPD, Dirut PDAM, Camat, Lurah dan Kades.

Hal itu, kata Wabup Suharsi Igirisa, dilakukan untuk mengurangi resiko bencana akibat kekeringan selama musim kemarau yang diperkirakan akan berlangsung hingga Desember 2023.