Suharti: SMK Harus Lebih Berkualitas Dibadingkan Sekolah Menengah Umum

SHARE

Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti (istimewa)


Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek, Wikan Sakarinto mengatakan Teaching Factory diikuti sebanyak 60 SMK. Sementara jumlah SMK yang mengajukan proposal sebanyak 949 sekolah.

"Kami juga meminta SMK tersebut untuk melakukan penajaman ide, pelatihan dari pihak industri maupun praktisi," kata Wikan.

Kemendikbudristek kemudian memberikan pendanaan mulai dari Rp400 juta hingga Rp450 juta. Hasilnya sebagian besar SMK sudah memiliki omset mulai Rp3.000.000 hingga miliaran rupiah setiap bulan.

"Misalnya SMK Muhammadiyah 1 Sukoharjo yang berhasil memproduksi alat kesehatan dan juga banyak rumah sakit yang sudah memesannya," jelas Wikan.

Halaman : 1