Mardani mengatakan bahwa pihaknya mencatat Iran tetap menyatakan Qatar sebagai negara sahabat dan tidak menargetkan infrastruktur sipil maupun pemerintahan Qatar. Hal ini dinilai sebagai bentuk kehati-hatian Iran dalam menjaga stabilitas regional meskipun melakukan serangan balasan.
“Situasi ini menunjukkan bahwa ketika hukum internasional terus dilanggar dan kekuatan militer digunakan secara sepihak, maka respons keras menjadi tak terhindarkan,” kata politisi PKS ini.
Maka itu, BKSAP mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dan komunitas internasional agar tidak hanya fokus pada reaksi Iran, tetapi juga menuntut pertanggungjawaban dari AS dan Israel atas serangkaian tindakan militer yang menjadi akar eskalasi konflik.
“Tanpa penyikapan yang adil terhadap akar konflik, upaya perdamaian hanya akan menjadi wacana kosong,” katanya.