Pemerintah Erdogan juga menghadapi kritik atas tanggapannya yang diduga lamban dalam merespons gempa magnitudo 7,8 pada 6 Februari 2023 yang menyebabkan 11 provinsi di negara itu hancur.

Hal tersebut membuka jalan bagi pemungutan suara putaran kedua pada 28 Mei 2023.