Beranda Internasional Rio de Janeiro Mencekam, 119 Orang Tewas

Rio de Janeiro Mencekam, 119 Orang Tewas

Operasi penggerebekan yang melibatkan sekitar 2.500 anggota polisi dan tentara ini ditujukan untuk membasmi geng narkoba Komando Merah.

0
Sejumlah tersangka pengedar narkoba duduk di tanah setelah ditahan oleh anggota unit khusus polisi militer pada operasi melawan perdagangan narkoba di favela do Penha, Rio de Janeiro, Brasil, Selasa (28/10/2025). (REUTERS)

CARAPANDANG - Operasi keamanan berskala besar yang menargetkan geng narkoba di Rio de Janeiro, Brasil, berakhir dengan korban jiwa yang sangat tinggi. Jumlah korban tewas dalam operasi yang berpusat di kawasan favela (permukiman padat penduduk miskin) Penha dan Complexo de Alemao tersebut telah mencapai 119 orang.

Operasi penggerebekan yang melibatkan sekitar 2.500 anggota polisi dan tentara ini ditujukan untuk membasmi geng narkoba Komando Merah. Namun, aksi tersebut memicu gelombang demonstrasi dari warga yang memprotes keras tindakan kekerasan yang dilakukan aparat.

Massa demonstran berkumpul di depan kantor pemerintahan negara bagian, meneriakkan kata "pembunuh!" dan mendesak Gubernur Rio de Janeiro, Claudio Castro, untuk mundur. Bendera Brasil yang diwarnai cat merah dikibarkan sebagai simbol protes atas pertumpahan darah yang terjadi.

Kekhawatiran serius juga muncul mengenai kondisi jenazah para korban. Dilaporkan bahwa banyak jenazah ditemukan dengan luka tusuk, cacat, dan tanda-tanda eksekusi, seperti tembakan di kepala dan punggung. Seorang aktivis, Raull Santiago, menyatakan menemukan sekitar 15 jenazah sebelum fajar dan mendeskripsikan kejadian ini sebagai "pembantaian".

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here