“Individu yang beriman dengan benar tidak mungkin melukan kecurangan, tidak mungkin melakukan korupsi. Individu yang imannya benar semangat dalam kerjanya, dan disiplin. Dalam Salat diajarkan kita disiplin yakni beribadah sesuai dengan waktu yang telah ditentukan,” jelasnya.
Selanjutnya dia menjelaskan orang yang memiliki iman yang benar akan cinta dengan spirit persatuan bukan permusuhan. Sebab, dalam islam pun diwajibkan untuk menjaga tali persaudaraan. Islam membenci umatnya bercerai berai.
“Spirit agama tegas menjaga persaudaraan. Jika warga negara Indonesia memiliki iman yang benar maka persatuan Indonesia akan tetap terjalin dengan kokoh. Permusuhan, sikap saling membenci dan saling curiga akan hilang sendiri karena hidup ini selalu didasari dengan keimanan,” ujarnya.
Maka itu, dia secara tegas bahwa Pancasila dan agama tidak perlu dipertentangkan. Sebab, Pancasila lahir dari nilai-nilai keagamanan itu sendiri.
“Mari kita amalkan Pancasila dengan sebenar-benarnya untuk mewujdukan Indonesia yang lebih baik,” ujarnya.
