CARAPANDANG.COM- Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Mayjen TNI Kristomei Sianturi mengatakan momentum Bastille Day yang digelar di Prancis jadi kesempatan TNI untuk menjalin kerja sama pertahanan dengan militer Prancis.

Hal tersebut terlihat dari banyaknya agenda pertemuan antara kepala staf TNI dengan jajaran militer Prancis di sela-sela momen Bastille Day, Senin (14/7) lalu.

"Tentu ada pembicaraan-pembicaraan bagaimana bentuk kerja samanya, real kerja sama ke depan yang datang," kata Kristomei saat ditemui usai upacara penerimaan pasukan Satgas Patriot 2 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Kristomei melanjutkan, ragam kerja sama militer yang dibentuk bisa berupa pertukaran teknologi militer, latihan bersama hingga pertukaran prajurit untuk kepentingan pendidikan militer.

Saat ditanya lebih detail soal adanya kemungkinan kerja sama pembelian alat utama sistem senjata (alutsista) baru yang dibahas dalam momentum Bastille Day itu, Kristomei enggan menjelaskan dengan rinci.

"Tentunya tidak bisa kita bahas secara detail secara terbuka," kata dia.

Sebanyak 491 prajurit TNI dikerahkan untuk tampil dalam parade Bastille Day yang digelar di Paris, Prancis, pada Senin, 14 Juli 2025.

Ke-491 ini terdiri atas 262 prajurit TNI dan sisanya pasukan drumband gabungan TNI dan Polri.

Dalam acara tersebut, TNI hadir sebagai tamu kehormatan dan diberi kesempatan tampil di barisan paling depan parade Bastille Day 2025.