Menurut dia, peluang untuk Bank Sentral AS atau The Fed lanjut menaikkan nilai suku bunga di bulan Mei 2023 masih terbuka, walaupun beberapa sumber menyebutkan peluang suku bunga naik lebih besar daripada kenaikan sebelumnya sangat kecil.
Sementara dari dalam negeri, cadangan devisa Indonesia meningkat 4,9 miliar dolar AS menjadi 145,2 miliar dolar AS, dibandingkan dengan posisi pada akhir Februari 2023 sebesar 140,3 miliar dolar AS.
Posisi cadangan devisa itu memberikan dampak positif karena nilai tersebut setara dengan nilai pembiayaan sekitar 6,2 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri Indonesia, jauh dari standar kecukupan internasional sekitar tiga bulan impor.
Namun kenaikan cadangan devisa tersebut masih belum didorong oleh program Term Deposit Valas Devisa Hasil Ekspor yang baru berhasil menyerap 56,5 juta dolar AS.
"Tekanan yang sedang dihadapi mata uang dolar AS dan meningkatnya cadangan devisa ini memberikan rupiah berpeluang untuk melanjutkan penguatan, mengingat dengan meningkatnya cadangan devisa pemerintah memiliki amunisi yang cukup untuk melakukan intervensi jika diperlukan," ujarnya.
Rupiah pada pagi hari dibuka naik ke posisi Rp14.828 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp14.740 per dolar AS hingga Rp14.836 per dolar AS.
Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis meningkat ke posisi Rp14.792 per dolar AS dibandingkan posisi sebelumnya Rp14.866 per dolar AS.