Laporan; Hamid Toliu
POHUWATO, CARAPANDANG - Usai pelaksanaan salat Iduladha, 10 Zulhijah 1445 H, di Masjid Agung Baiturrahim Pohuwatio, Bupati Saipul A. Mbuinga bersama Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, menyerahkan secara simbolis hewan kurban (Sapi) kepada Ketua Takmirul Masjid Agung, Ramon Abdjul, Senin, (17/06/2024).
Bupati Saipul berharap kedepannya agar pendistribusian hewan kurban bisa meningkat lagi. Hal ini dimaksudkan agar seluruh masyarakat Pohuwato yang berhak menerima bisa mendapatkan dan pemanfaatannya dapat dirasakan oleh masyarakat.
Diakui bahwa ibadah kurban merupakan simbolisasi ketaatan dan ketakwaan Nabi Ibrahim atas perintah yang sangat berat dari Allah SWT yakni perintah menyembelih anak tunggalnya, Ismail AS. Kurban adalah ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT. Ibadah kurban melibatkan penyembelihan hewan tertentu dengan niat yang tulus dan mengikuti tata cara yang ditetapkan dalam agama Islam.
Saat ini jelas Bupati Saipul Mbuinga, yang dikurban sudah ditentukan adalah hewan dan bukan lagi berupa sebuah cobaan yang dialami oleh Nabi Ibrahim dan anaknya Nabi Ismail. Olehnya pertahankan nilai-nilai kurban ini kedepannya. Allah tidak butuh daging maupun darah yang disembelih, akan tetapi sejauh mana nilai ketakwaan dan ketaatan terhadap perintah-Nya. Dengan demikian sangat diharapkan kedepan bisa meningkat lagi hewan yang dikurbankan khususnya di Kabupaten Pohuwato.