Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyampaikan bahwa fenomena El Nino dan Indian Ocean Dipole (IOD) positif membuat musim kemarau tahun ini lebih kering dengan tingkat curah hujan rendah sampai sangat rendah. Dia mengemukakan perlunya mitigasi untuk menghadapi kemarau yang lebih kering, yang dapat mengganggu pasokan air untuk kebutuhan sehari-hari warga maupun untuk kegiatan usaha pertanian.
"Pemerintah daerah perlu melakukan aksi mitigasi dan aksi kesiapsiagaan segera. Lahan pertanian berisiko mengalami puso alias gagal panen akibat kekurangan pasokan air saat fase pertumbuhan tanaman," katanya.