Bupati menjelaskan bahwa evaluasi ini menjadi momentum penting untuk menilai sejauh mana efektivitas upaya penanganan malaria selama terjadinya KLB serta langkah-langkah yang perlu diperkuat ke depan.
“Kegiatan evaluasi ini sangat penting untuk mengetahui sejauh mana upaya kita dalam mengendalikan malaria telah berhasil.
Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan malaria,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya penguatan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan para pemangku kepentingan lainnya, terutama di wilayah yang masih memiliki angka kasus malaria yang tinggi.
“Kita harus terus meningkatkan upaya pencegahan dan pengendalian malaria, terutama di daerah-daerah dengan kasus tinggi. Semoga kegiatan ini dapat memperkuat kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan stakeholder lainnya,” ujar Bupati.
Di akhir sambutannya, Bupati Saipul memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada petugas kesehatan di Kabupaten Pohuwato yang telah bekerja keras dalam pengendalian malaria.
“Saya mengapresiasi kerja keras petugas kesehatan dalam mengendalikan malaria. Harapan kami, kerja keras ini dapat terus ditingkatkan agar kita dapat mencapai target yang diinginkan. Mari kita bekerja sama untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Pohuwato,”tutupnya.