CARAPANDANG - Google menghapus aplikasi perangkat lunak Antivirus Kaspersky dari play store imbas dari larangan terbaru yang dikeluarkan oleh pemerintah Amerika Serikat (AS). Langkah ini merugikan perusahaan asal Rusia itu karena makin sulit menjangkau pasar dunia.
BleepingComputer melaporkan Juru Bicara Google menyebut bahwa biro industri dan keamanan Departemen Perdagangan AS baru-baru ini mengumumkan berbagai pembatasan terhadap Kaspersky.
“Sebagai hasilnya, kami telah menghapus aplikasi Kaspersky dari Google Play," kata juru bicara Google, Selasa (8/10/2024).
Dalam posting di forum resminya, Kaspersky berjanji akan menyelidiki alasan perangkat lunaknya tidak lagi tersedia di toko aplikasi Google. Perusahaan berusaha agar pengguna dapat mengunduh aplikasi mereka sehingga bisnis Kaspersky tetap dapat berjalan.
“Kaspersky menjajaki solusi potensial untuk memastikan bahwa pengguna produknya dapat terus mengunduh dan memperbarui aplikasi mereka dari Google Play,” tulis Kaspersky.
Perusahaan mengatakan pengguna masih dapat mengunduh aplikasinya dari toko aplikasi alternatif, seperti Galaxy Store, Huawei AppGallery, dan Xiaomi GetApps, atau menginstal aplikasi dengan mengunduh file instalasi .apk dari situs web Kaspersky.
Penghapusan ini merupakan masalah terbaru yang menimpa raksasa keamanan tersebut, yang telah
menghadapi berbagai masalah yang meningkat dalam beberapa bulan terakhir karena menghadapi
sanksi AS menyusul kekhawatiran atas keamanan nasional.