“Melihat para dokter yang gagah dan ramah ini, semoga memotivasi anak-anak kita untuk belajar lebih giat agar kelak bisa jadi dokter dan membantu masyarakat,” tambahnya sambil tersenyum.
Sementara itu, Bupati Sijunjung, Benny Dwifa Yuswir, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas perhatian besar IDI terhadap daerahnya. Ia juga menyinggung soal kekurangan tenaga dokter, terutama dokter spesialis, di Sijunjung.
“Kami sangat membutuhkan dokter, khususnya dokter spesialis, untuk dua rumah sakit di Sijunjung. Banyak dokter yang pindah, padahal kami kekurangan. Semoga IDI bisa membantu mencarikan solusi terbaik,” ujar Benny.
Ia menambahkan, kehadiran para dokter di daerah terpencil seperti Sisawah sangat berarti bagi masyarakat. “Kami berharap kegiatan pengabdian seperti ini bisa terus berlanjut setiap tahun,” katanya.
Ketua Panitia, dr. Rahmatul Hajjah, Sp.A, melaporkan bahwa selama dua hari kegiatan, ada 396 pasien yang mendapat layanan kesehatan gratis. Selain pemeriksaan umum, kegiatan juga diisi dengan penyuluhan kesehatan, senam paru dan senam otak, serta demo masak dari tim gizi klinik.
“Semua perhimpunan ikut berpartisipasi, mulai dari penyakit dalam, anak, paru, jiwa, THT, sampai edukasi bantuan hidup dasar untuk masyarakat awam,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Sijunjung dan masyarakat Sisawah atas sambutan hangat yang diberikan.