CARAPANDANG - Indonesia dan Jerman bekerja sama dalam mengembangkan sistem transportasi hijau sebagai dukungan terhadap implementasi the green infrastructure initiative atau inisiatif infrastruktur hijau.
"Kedua negara telah menjalin hubungan baik selama sekitar 60 tahun dan telah bekerja sama mengurangi emisi karbon untuk memerangi perubahan iklim," ucap Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi saat memberi sambutan pada kegiatan 75th Anniversary of KfW di Jakarta, Selasa (14/11) sebagaimana keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Rabu.
Menhub mengungkapkan sektor transportasi merupakan salah satu penyumbang emisi karbon.
Untuk itu, Kemenhub terus berupaya menciptakan sistem transportasi yang ramah lingkungan.
Pemerintah Jerman sendiri melalui KfW Development Bank (Bank Pembangunan dan Investasi Jerman) sepakat mengimplementasikan kerja sama pendanaan pembangunan infrastruktur ramah lingkungan (transportasi hijau) di sejumlah kota di Indonesia.
Sebagai contoh inisiatif kerja sama Indonesia dengan Jerman melalui KfW, yaitu pembangunan sistem bus rapid transit (BRT) di Semarang (Jawa Tengah) dan Surabaya (Jawa Timur) serta dan perkeretaapian di Surabaya.
"Harapan kita lebih banyak proyek transportasi hijau yang segera dimulai sejalan dengan RPJMN (rencana pembangunan jangka menengah nasional) 2025-2029," ujar Menhub.