Beranda Edukasi Ini Tanggapan Wamendikdasmen Soal Siswa Tidak Bisa Matematika

Ini Tanggapan Wamendikdasmen Soal Siswa Tidak Bisa Matematika

Wamendikdasmen, Atip Latipulhayat memberikan tanggapan atas fenomena tersebut. Menurutnya, kondisi semacam itu merupakan fenomena gunung es pendidikan di Indonesia.

0
Wamendikdasmen, Atip Latipulhayat memberikan tanggapan atas fenomena tersebut. Menurutnya, kondisi semacam itu merupakan fenomena gunung es pendidikan di Indonesia.

CARAPANDANG - Viral di media sosial video yang memperlihatkan siswa SMA kesulitan menjawab pertanyaan guru mengenai perhitungan matematika dasar. Beberapa murid salah menjawab pertanyaan hasil dari pembagian seperti 12: 3, kemudian dijawab dengan ragu angka dua dan diralat jawabannya angka tiga. 

Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Wamendikdasmen), Atip Latipulhayat memberikan tanggapan atas fenomena tersebut. Menurutnya, kondisi semacam itu merupakan fenomena gunung es pendidikan di Indonesia. 

"Ini bisa jadi semacam fenomena gunung es. Bukan hanya video viral karena saya kunjungan ke SMA di Tasikmalaya, dan hal sama disampaikan guru," kata Wamendikdasmen),  Atip Latipulhayat dalam perbincangan bersama Pro3 RRI, Selasa (05/11/2024) malam. 

Dalam kunjungan ke sekolah di Tasikmalaya Jawa Barat , dirinya mengumpulkan siswa SMP di lapangan. Wamen meminta siswa yang tidak menyukai matematika agar angkat tangan dan hasilnya, 50 persen siswa mengangkat tangan. 

Artinya 50 persen siswa di sekolah itu tidak suka atau membenci pelajaran matematika. Kemudian kunjungan dilakukan di salah satu SMA negeri favorit di Tasikamalaya, rupanya ada 20 persen siswa di sekolah tersebut tidak menyukai matematika. 

"Ini ada sesuatu mereka tidak menyukai pelajaran matematika. Padahal matematika bagian dari kehidupan," ujarnya. 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here