CARAPANDANG - Gelaran Java Pop Festival akan menyapa masyarakat Ibu Kota di Stadion Madya Gelora Bung Karno dengan menyuguhkan tak hanya pertunjukan seni, namun mengusung misi mengangkat dan memberdayakan perempuan dengan menampilkan bakat dan kontribusi mereka di industri musik.
Melalui aksi kolaborasi tidak hanya dengan artis-artis perempuan yang berbakat, namun juga dengan banyak perempuan luar biasa dalam berbagai peran, penyelenggara festival bercita-cita untuk mempromosikan pemberdayaan perempuan dan mendorong keterwakilan yang setara.
"Kami sangat senang menghadirkan Java Pop Festival untuk berbagi keindahan musik Jawa dengan pecinta musik dari semua lapisan masyarakat.
Misi kami tidak hanya untuk merayakan musik Jawa, tetapi juga untuk mempromosikan pemberdayaan perempuan dengan menampilkan bakat-bakat wanita luar biasa di industri ini," kata inisiator acara dari Kaya Pro, Pulung Agustanto, dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa.
Berlangsung pada 8 - 9 Juli mendatang, pemberdayaan perempuan dalam perhelatan ini di antaranya keterlibatan show director Asthie Wendra yang terlibat dalam sejumlah gelaran.
Memulai karier lebih dari 15 tahun yang lalu, visi kreatif Asthie akan memastikan bahwa setiap pertunjukan adalah tontonan visual yang melengkapi musik yang didengar dan meningkatkan pengalaman keseluruhan bagi para pengujung.