Sejak akhir tahun 1990-an, lebih dari 2.000 jejak kaki dinosaurus telah ditemukan di wilayah Yongjing, Linxia, bagian dari Linxia Global Geopark, yang dikenal sebagai "klaster jejak kaki dinosaurus Liujiaxia."
You Wenze, kurator museum itu, mengatakan bahwa penemuan-penemuan berkelanjutan berdasarkan perlindungan yang diperkuat di taman bumi itu dan daerah sekitarnya tidak hanya memperbesar klaster jejak kaki dinosaurus, tetapi juga secara signifikan meningkatkan nilai budaya dan pariwisata daerah setempat.
Xing menjelaskan bahwa rangkaian jejak kaki baru itu mengindikasikan bahwa sang pembuat jejak bukanlah makhluk dengan gerakan yang cepat.
"Permukaan batu menunjukkan bekas riak yang jelas, menunjukkan bahwa dinosaurus kecil itu aktif di dekat air, dengan banyak jejak kaki burung air ditemukan di sampingnya, membentuk kombinasi khas yang konsisten dengan temuan di daerah lain," katanya.
Rangkaian jejak kaki ini tidak hanya mencerminkan kebiasaan dan perilaku dinosaurus, tetapi juga menjelaskan hubungan mereka dengan lingkungan, imbuhnya.