CARAPANDANG - Kebakaran hutan di Jepang terus meluas di beberapa wilayah, total 600 hektare lebih, pada Rabu (26/3/2025). Upaya pemadaman dari udara dan darat dilakukan sejak akhir pekan lalu.
Mengutip dari Anadolu, di Provinsi Ehime, kebakaran terjadi di Kota Imabari sejak Minggu (23/3/2025). Api telah menghanguskan setidaknya 306 hektare lahan dan merusak beberapa rumah.
Kebakaran juga terjadi di Kota Okayama, Provinsi Okayama, membakar 311 hektare sejak Minggu, menyebabkan enam bangunan mengalami kerusakan. Sementara itu, kebakaran baru muncul pada Selasa di Provinsi Miyazaki.
Kebakaran yang meluas dan bertambah ini semakin menambah beban tim tanggap darurat yang sudah berupaya mengendalikan api di wilayah lain. Pemerintah Jepang telah mengerahkan helikopter untuk membantu pemadaman api.
Tim pemadam kebakaran di darat terus berjuang mengendalikan kobaran yang semakin meluas. Ribuan perintah evakuasi telah dikeluarkan, memaksa masyarakat di daerah yang terancam untuk segera mengungsi demi keselamatan mereka.
Upaya pemadaman dilakukan sepanjang malam, namun pihak berwenang melaporkan api belum dapat dikendalikan dan terus mendekati zona pemukiman. Warga di beberapa wilayah terpaksa meninggalkan rumah mereka karena situasi yang semakin memburuk.
Helikopter pemadam kembali beroperasi sejak Rabu pagi dengan fokus pada daerah yang paling terdampak. Kendala besar pemadaman adalah cuaca yang kering dan angin kencang, yang memperparah penyebaran api.