CARAPANDANG - Kepala Staf TNI-AL Laksamana TNI Muhammad Ali merespon terkait anggotanya yang melakukan tindakan kriminal. Ali menegaskan, oknum yang membunuh jurnalis di Kalimantan Selatan akan dihukum berat. 

"Pokoknya kalau proses hukum (akan) transparan. Dan (dipastikan) dihukum berat," kata Ali di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (27/3/2025). 

Namun sayang, Ali belum dapat memastikan hukuman yang diberikan kepada oknum tersebut. Ia menyerahkan vonis hukuman kepada pihak pengadilan. 

"Ya nanti pengadilan yang memutuskan," ucapnya singkat. Ali kemudian tidak dapat berkata lebih banyak dan memilih ambil langkah cepat memasuki Kompleks Istana. 

Sebelumnya diberitakan seorang jurnalis asal Banjarbaru, Kalsel, Juwita (23) menjadi korban pembunuhan. Korban meninggal diduga dibunuh oleh seorang oknum TNI AL.