Laporan: Hamid Toliu
POHUWATO, CARAPANDANG.COM - Pemerintah Kecamatan Marisa melalui Camat Mohammad Huntoyungo menyebutkan, bahwa pihaknya kecolongan akan kehadiran para LGBT yang mengikuti perayaan gerak jalan tahun ini.
Tak mengindahkan larangan Pemerintah Daerah pun, Waria yang di kenal dengan Trans Gender (LGBT) ini ikut memeriahkan peringatan HUT RI ke 78 dengan menjadi peserta gerak jalan.
Dalam pantauan awak media, para waria tersebut di lepas dari lapangan Botubilotahu dan di saksikan langsung oleh Camat Marisa dan sejumlah masyarakat yang hadir, Rabu (16/08/2023).
Saat di konfirmasi Camat Marisa Mohamad Huntoyungo mengatakan, bahwa pemerintah kecamatan telah kecolongan dengan adanya para LGBT yang mengikuti kegiatan gerak jalan tahun ini.
"kami pemerintah kecamatan menyerahkan semua kepada panitia kecamatan, karena otoritas sepenuhnya ada di panitia,"ucap Camat Marisa Mohamad Huntoyungo.
Camat Marisa akui, bahwa dirinya juga di lemah karena mengetahui Keikut sertaan kelompok LGBT dalam gerak jalan yang telah di lepas langsung oleh Bupati Pohuwato.
"Terinformasi tadi asisten I menghubungi kami, kalau ada kelompok LGBT yang mengikuti gerka jalan, saya katakan nanti di kroscek dulu. Dan ternyata ada dan sudah terlanjur mendaftar, dan memperoleh nomor peserta,"tutur Camat Marisa.
Dilematisnya Pemerintah Kecamatan Kata Mohammad Huntoyungo, kembali pada prinsipnya bawa kelompok LGBT mempunyai hak untuk memeriahkan HUT proklamasi Republik Indonesia.