“Data kerusakan sudah kami himpun dan pemetaan anggaran untuk 2026 sudah disusun. Prioritas diberikan kepada daerah terdampak bencana di Sumatra serta Lumajang, Jawa Timur,” ucapnya.
Berdasarkan data sementara, sebanyak 54 sekolah dilaporkan belum dapat difungsikan akibat kerusakan berat. Sebagian sekolah bahkan mengalami kerusakan total.
Sebelumnya, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Aceh Murthalamuddin mengatakan pemerintah Aceh sudah memberikan instruksi agar kegiatan belajar mengajar dilaksanakan pada Senin (5/1/2026). Jika peralatan sekolah mengalami kerusakan, lanjutnya, anak-anak akan dibuatkan kegiatan salah satunya dengan berdiskusi dan berbagi pengalaman.
“Bagi sekolah yang berdampak berat, yang memungkinkan melakukan pembelajaran 5 Januari nanti, kami minta, pembelajaran itu terjadi. Anak-anak berada di ruang sekolah,” ujar Murthalamuddin dalam keterangannya di Aceh, Senin (29/12/2025).