CARAPANDANG - Kementerian Sosial bersama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong dan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (PERDAMI) serta Himpunan Bersatu Teguh menyelenggarakan Bakti Sosial Operasi Katarak.
Operasi Katarak yang tidak dipungut biaya/ gratis ini dilaksanakan di RSUD Anuntaloko pada tanggal 9 s.d. 10 Maret 2024 yang diperuntukkan bagi masyarakat yang miskin dan tidak mampu yang sedang mengidap penyakit mata katarak.
Menteri Sosial RI Tri Rismaharini berkesempatan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Parigi Moutong untuk melihat pelaksanaan bakti sosial operasi katarak di RSUD Anuntaloko.
“Awalnya saya kesini sebelumnya ada penyaluran bantuan sosial dan ternyata bertemu dengan banyak warga yang tidak bisa melihat sehingga kita coba siapkan dengan dr. Andreas dengan waktu yang sangat singkat,” kata Risma.
Sesuai data per tanggal 10 Maret 2024, sudah ada lebih dari 230 pasien yang telah dilakukan operasi.
“Kegiatan operasi mata yang kita lakukan di Parigi ini memang atas undangan ibu Menteri Sosial dan kita sekarang sudah menggunakan alat mata Phacoemulsification (operasi katarak tanpa jahit) yang pasiennya sudah bisa pulang tanpa ada luka bekas jahitan,” jelas dr. Andreas Sofyandi, Ketua Tim Bakti Sosial Operasi Katarak.
Operasi katarak ini melibatkan sebanyak 18 tenaga medis, 6 dokter spesialis, 6 perawat asisten dokter mata, 4 teknisi alat geometri 4, dan 2 dokter lokal.