Serangan pada Sabtu dini hari itu merupakan serangan langsung yang jarang terjadi terhadap situs militer Iran. Israel menyatakan serangan pada itu untuk merespon salvo rudal Iran pada 1 Oktober terhadap sejumlah sasaran di Tel Aviv.
Sementara Iran menyatakan serangan pada 1 Oktober 2024, merupakan balasan atas kematian pemimpin Hizbullah, Hassan Nasrallah, pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, dan komandan Korps Garda Revolusi Islam Abbas Nilforoushan.
Iran sebelumnya telah memperingatkan bahwa setiap serangan dari Israel akan mendapat "respons yang lebih keras."
Menurut para ahli, serangan ini kemungkinan akan semakin memperburuk ketegangan antara kedua negara yang berseteru.
Sumber: Anadolu