Turki. Bank sentral Turki melanjutkan aksi pembelian emasnya yang agresif pada kuartal II-2024, dengan menambahkan 15 ton ke cadangannya. Hal ini membuat total pembelian emasnya untuk tahun ini menjadi 45 ton, melampaui semua bank sentral lainnya. Hal ini sangat kontras dengan tahun sebelumnya ketika bank sentral Turki melepas 102 ton untuk meredakan tekanan pasar domestik. Cadangan emas Turki sekarang berjumlah 585 ton, yang merupakan 34% dari keseluruhan cadangannya.
China. Bank Rakyat China (PBoC) secara signifikan mengurangi pembelian emasnya pada kuartal kedua. Setelah memperoleh 2 ton pada bulan April, bank sentral menghentikan pembelian emas pada bulan Mei dan Juni. Meskipun ada jeda, akumulasi emas PBoC secara keseluruhan tetap substansial, dengan pembelian bersih sebesar 316 ton antara November 2022 dan April 2024, sehingga total cadangannya menjadi 2.264 ton. Lonjakan kepemilikan emas ini, ditambah dengan kenaikan harga emas, telah meningkatkan porsi emas dari total cadangan Tiongkok menjadi 5 persen, level tertinggi sejak 1996.