Menghadapi persaingan pasar yang semakin besar pelaku usaha di Pohuwato harus banyak berkreasi dengan ide-ide kreatif terutama usaha gula aren. Gula aren yang beredar di pasaran local paling banyak memakai model cetakan yang sama yaitu cetakan tempurung. Oleh karena itu, dibutuhkan ide-ide kreatif untuk menjadikan usaha ini lebih menarik dan makin berkembang.
“Kami Pani Gold Project akan menjadikan usaha gula merah di Desa Hulawa sebagai mitra dari perusahaan agar usaha gula merah Desa Hulawa masuk pada basis UMKM Pohuwato. Tentunya kami akan terus mengawal program ini dan terus memberdayakan, masyarakat di desa lingkar tambang,” ujar Sheren A. Pianaung, economic empowerment officer Pani Gold Project.
Menurut Sheren,“ produk gula aren bisa dicetak lebih kreatif seperti berbentuk kotak, bulat atau bentuk-bentuk yang dikehendaki, serta yang praktis untuk di bawa kemana saja.
“Jika kemasannya bagus, bentuknya menarik dan sudah terdaftar sebagai UMKM maka pangsa pasar akan lebih luas lagi, bisa dititipkan di gerai modern seperti Indomaret, Alfamart dan toko toko yang diinginkan,” lanjut Sheren.
Masyarakat sebagai mitra usaha gula merah sangat mengapresiasi program dari perusahaan ini, karena bisa membantu meningkatkan kesejahteraan daerah dan masyarakat lingkar tambang.