Beranda Politik PBNU Ibaratkan PKB Pabrikan 'Mobil Rusak'

PBNU Ibaratkan PKB Pabrikan 'Mobil Rusak'

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf mengibaratkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) seperti pabrikan 'mobil rusak'.

0
Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf mengibaratkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) seperti pabrikan 'mobil rusak'.

CARAPANDANG - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf mengibaratkan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) seperti pabrikan 'mobil rusak'. Ini disampaikan Gus Yahya, panggilan akrabnya, menggambarkan hubungan PKB sebagai Parpol yang dilahirkan dari rahim NU.

Gus Yahya mengatakan, jika pabrik mobil menemukan masalah di sistem mobil yang diciptakan. Maka, pabrik akan melakukan penarikan atau 'recall' untuk dilakukan perbaikan.

"Kemarin kan ada perusahaan memproduksi mobil, sudah dilempar ke pasar, sudah laku, ternyata ada kesalahan sistem di mobilnya. (Sehingga) ditarik kembali produknya untuk diperbaiki sistemnya," kata Gus Yahya melalui keterangan persnya, Sabtu (3/8/2024).

Hal ini disampaikan Gus Yahya terkait dengan Panitia Khusus (Pansus) PKB bentukan PBNU. Pada Rabu (31/7/2024) lalu, Pansus PKB mengundang eks Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKB Lukman Edy.

Kemudian, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid dipanggil untuk datang ke PBNU bertemu tim Pansus PKB, Senin (5/8/2024) pukul 12.30 WIB. Ke depan, tim ini juga akan mengundang banyak tokoh, baik yang masih aktif di PKB maupun yang tidak.

Hasil kajian dari tim ini selanjutnya akan dibawa ke Pleno PBNU. Guna dilakukan pengambilan keputusan organisasi.

  • Tags

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here