CARAPANDANG - Agen Paul Pogba meyakini gelandang Juventus itu tidak pernah berniat melanggar peraturan setelah dia gagal dalam tes doping Serie A.
Pogba menunjukkan peningkatan kadar testosteron dalam tes darahnya saat Juventus menang tandang 3-0 atas Udinese pada 20 Agustus.
Pogba yang saat itu masih cedera, di pertandingan tersebut tidak bermain dan hanya menghabiskan waktu di bangku cadangan.
Pogba yang musim lalu banyak menghabiskan waktu berkutat dengan cedera saat ini tidak bisa main membela Juveentus karena diskors.
Eks pemain Manchester United ini akan menjalani sampel B yang akan dianalisis dalam beberapa hari ke depan.
“Kami sedang menunggu hasil analisis balasan dan tidak dapat mengatakan apa pun hingga saat itu tiba,” kata agen Rafaela Pimenta kepada sumber termasuk Tuttosport dan Calciomercato.com.
“Satu-satunya hal yang pasti adalah Paul Pogba tidak pernah bermaksud melanggar peraturan.”
Juventus juga mengonfirmasi bahwa mereka akan mengevaluasi langkah selanjutnya dalam pembelaannya, dengan asumsi bahwa zat tersebut telah mencemari benda lain dan diambil secara tidak sengaja.
Bek Atalanta Jose Luis Palomino adalah pemain Serie A terbaru yang gagal dalam tes doping pada Juli 2022, tetapi ia membutuhkan waktu hampir empat bulan untuk lolos dan diskors selama periode tersebut.
Jika Pogba gagal menjalani tes doping, pemain asal Prancis tersebut terancam hukuman tidak bisa memperkuat Si Nyonya Tua hingga empat tahun.