Bima Perkasa harus memangkas jarak 18 poin di kuarter keempat. Situasi ini sangat berat bagi mereka. Namun Bima Perkasa mampu membuat kejutan lagi. Masuknya Cameron Coleman di tujuh menit terakhir, menjadikan Bima Perkasa bangkit. Puncaknya layup dari Nuke membawa Bima Perkasa mendekat 73-79. Tekanan kini berubah ke Pelita Jaya. 

Kegagalan Sutton mengeksekusi dua free throw membuat pertandingan semakin menegangkan. Tetapi pendukung Pelita Jaya bersorak setelah Prastawa memasukkan poin ke-26 melalui layup. Poin Prastawa inilah yang menjadi penentu kemenangan Pelita Jaya dari Bima Perkasa dengan skor 81-73. Ini sekaligus membuat Bima Perkasa menjadi tim pertama yang tersingkir dari babak playoffs 2023. 

Prastawa jadi top score dengan 26 poin. Dia mencetak tujuh three point dari 12 attempt. Prastawa bermain 29 menit dengan tambahan 10 rebound, tiga assist, dan satu steal. "Kami bermain dengan ciri khas kami. Kami harus pertahankan ini di semifinal dan final," kata Prastawa. "Saya hanya bilang ke teman-teman, Bima Perkasa tim bagus. Kami tidak boleh lengah."

Selain Prastawa, Dominique Sutton juga menyelesaikan laga dengan double-double (14 poin dan 12 rebound). Sedangkan Muhammad Arighi menyumbang 10 poin. Sebaliknya dari kubu Bima Perkasa Cameron Coleman mencetak 21 poin dan 12 rebound. Disusul Ikram Fadhil (14 poin) dan Nuke Tri Saputra (12 poin).