Sandi menyampaikan akan tetap bekerja dengan baik sebagai menteri maupun politisi dengan harapan bahwa semua di dalam konteks demokrasi Indonesia yang sangat bersahabat, berbeda dengan demokrasi di Barat mungkin banyak tidak ada proses diskusi dan proses persaudaraan dan gotong royong.
Sandi juga menyatakan telah legawa terhadap keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang memimpin koalisi pengusung Ganjar Pranowo menjadi capres pada pemilihan umum (pemilu) 2024.
Dia menyampaikan, sebelum ini selama seminggu karena memang ada arahan di internal politik, tetapi sejak awal memang sudah berkomitmen tidak akan mengganggu sebagai pembantu presiden, dalam membangkitkan pariwisata dan ekonomi.
Sandi juga menyatakan akan tetap mendukung Ganjar-Mahfud dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024 termasuk dukungan logistik.
"Sudah seharusnya karena itu adalah bagian tugas di politik. Support logistik ya harus, karena politik itu kan, politik pengabdian dan pengorbanan," ujarnya.
Namun demikian, sambungnya, belum ada arahan menjadi badan pemenangan nasional (BPN) pasangan Ganjar-Mahfud.
"Belum ada arahan dari pimpinan, tapi saya mengerti bahwa itu adalah sepenuhnya prerogatif dari partai politik," ujarnya lagi.